REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kerupuk mi kuning yang dibanjur dengan kuah kacang termasuk makanan ringan yang menjadi favorit banyak orang ketika berburu takjil. Meskipun gurih dan nikmat, kerupuk mi kuning terkenal tinggi kalori dan memiliki kandungan lemak jenuh yang juga tinggi.

"Satu buah kerupuk mi kuning mengandung 120 kkal," kata dokter spesialis gizi klinis Adelina Haryono saat dihubungi di Jakarta, Senin (18/3/2024).

Dokter Adelina pun menganjurkan untuk membatasi konsumsi kerupuk mi kuning. Sebagai alternatif, ia merekomendasikan asinan betawi yang juga dilengkapi dengan kerupuk mi kuning dan sama-sama dimakan dengan kuah kacang.

Satu porsi hidangan asinan betawi memiliki kandungan kalori sekitar 150-200 kilokalori (kkal), sehingga dapat digolongkan sebagai makanan selingan atau makanan dengan kalori yang cukup rendah. Namun, makanan tradisional ini dapat mengandung kalori ekstra apabila dimakan bersama kerupuk yang terlalu banyak.

Di sisi lain, asinan betawi merupakan sumber karbohidrat kompleks yang baik dan sumber serat karena mengandung sejumlah sayuran mentah seperti tauge, kol, mentimun, selada kering, dan sawi asin. Lalu, ada juga tahu kuning dan bahan lainnya.

Tidak hanya itu, sayur-sayuran dalam sajian ini juga merupakan sumber vitamin dan mineral yang sangat baik, seperti kalium, magnesium, zat besi, zink, kalsium, vitamin C, dan vitamin K. Nutrisi dalam asinan betawi diperlengkap dengan protein dari tahu dan kacang tanah.

Ikuti Whatsapp Channel Republika