Rabu 14 Feb 2024 17:57 WIB

Prabowo-Gibran Unggul di TPS Sultan Andara, Tempat Raffi Ahmad Nyoblos

Raffi Ahmad merupakan selebritas pendukung Prabowo-Gibran.

Raffi Ahmad mengabadikan momen dirinya telah selesai melakukan pencoblosan di TPS 01, Pangkalan Jati Baru, Cinere, Depok, Jawa Barat, Rabu (14/2/2024).
Foto: Republika/Rahma Sulistya
Raffi Ahmad mengabadikan momen dirinya telah selesai melakukan pencoblosan di TPS 01, Pangkalan Jati Baru, Cinere, Depok, Jawa Barat, Rabu (14/2/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pasangan nomor urut 02, yakni calon presiden (capres) Prabowo Subianto dan calon wakil presiden (cawapres) Gibran Rakabuming Raka unggul di TPS 1, Kelurahan Pangkalan Jati Baru, Depok, Jawa Barat. TPS tersebut merupakan tempat aktor Raffi Ahmad yang dijuluki sebagai "Sultan Andara" menggunakan hak pilihnya pada Rabu (14/2/2024).

Prabowo-Gibran mengungguli pasangan lainnya dengan memperoleh sebanyak 109 suara. Pada posisi kedua ditempati oleh pasangan nomor urut 01 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dengan selisih tipis sebanyak 15 suara karena dipilih oleh 94 orang.

Baca Juga

Terakhir, pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud Md mengantongi 42 suara. Namun, pada TPS tersebut terdapat tujuh suara yang dianggap tidak sah.

Oleh karena itu, pada TPS 01, Kelurahan Pangkalan Jati Baru memiliki total 252 suara. Sebanyak 245 suara dianggap sah dan tujuh lainnya tidak sah pada kertas suara Pemilihan Presiden Pemilu 2024.

TPS tersebut menjadi tempat Raffi memberikan suaranya pada Pemilu 2024. Raffi secara terang-terangan memberikan dukungannya melalui unggahan media sosial dan keikutsertaannya pada kegiatan pasangan Prabowo-Gibran. Namun, ia mengaku tetap menghormati capres-cawapres lainnya karena dianggap sama-sama memiliki tujuan untuk Indonesia yang lebih baik.

Pemilu 2024 meliputi pemilihan presiden dan wakil presiden, anggota DPR RI, anggota DPD RI, anggota DPRD provinsi, serta anggota DPRD kabupaten/kota. Sebanyak 204.807.222 pemilih masuk dalam daftar pemilih tetap (DPT) tingkat nasional.

Pemilu 2024 diikuti 18 partai politik nasional, yakni (sesuai dengan nomor urut) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Gerindra, dan PDI Perjuangan. Lalu, ada Partai Golkar, Partai NasDem, Partai Buruh, dan Partai Gelora Indonesia.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement