REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Film horor komedi Agak Laen berhasil meraih 4 juta penonton. Angka tersebut dicapai pada hari ke-12 film garapan rumah produksi Imajinari itu.
Data ini menjadikan Agak Laen sebagai film dengan penonton terbanyak dalam waktu tercepat. Salah satu pemain Agak Laen, Indra Jegel, merasa sangat senang dan berharap film itu ada sekuelnya. “Happy kali. Semoga ada (sekuel Agak Laen),” ucap Jegel saat dihubungi Republika.co.id pada Selasa (13/2/2024).
Meski ingin ada sekuel, namun keputusan tetap berada di tangan Founder Imajinari, Ernest Prakasa. “Kalau soal sekuel, langsung ke Koh Ernest aja,” kata dia sembari tertawa.
Film yang juga diperankan oleh Oki Rengga, Bene Dion, dan Boris Bokir ini diperkirakan akan masih menambah jumlah penontonnya. Agak Laen berkisah tentang empat sahabat yakni Jegel, Oki, Bene, dan Boris yang mengelola sebuah rumah hantu di pasar malam. Film ini berhasil meraih 2 juta penonton dalam waktu sepekan penayangannya.
Hingga film ini berakhir penayangannya di bioskop, Jegel tidak terlalu memikirkan target namun yang pasti ia selalu bersyukur dengan pencapaian filmnya. “Nggak ada berharap target sampai berapa, Alhamdulillah aja udah sampai segini penontonnya,” ujarnya.
Film Agak Laen berkisah tentang Bene Dion, Indra Jegel, Oki Rengga, dan Boris Bokir yang sudah bekawan lama dengan mimpi yang berbeda. Terdesak butuh uang, mereka membuka usaha yang agak lain, yaitu wahana rumah hantu di pasar malam.
Nasib malang datang ketika seorang bapak berpenyakit jantung "tidak sengaja" masuk ke wahana itu. Bagaimana nasib Bene Dion, Indra Jegel, Oki Rengga, dan Boris Bokir?
Film Agak Laen diproduksi Imajinari bekerja sama dengan Jagartha, Trinity Entertainment Network, A&Z Films, Legacy Pictures dan Agak Laen. Film Agak Laen adalah film produksi ketiga dari rumah produksi Imajinari, setelah sebelumnya sukses dengan film Ngeri-Ngeri Sedap yang sukses masuk Top 5 box office film Indonesia tahun 2022 serta mendapatkan lima nominasi FFI, dan film Jatuh Cinta Seperti di Film-Film yang dipuji teknis dan kualitas filmnya secara keseluruhan.