REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes M Syahduddi menegaskan bahwa pedangdut Saipul Jamil telah dibebaskan pascahasil tes rambut yang bersangkutan terbukti negatif narkotika dan psikotropika. Saipul Jamil yang sempat ditangkap bersama asisten pribadinya berinisial S mengaku bersyukur dengan kejadian yang dialaminya.
"Dengan kejadian seperti ini saya bersyukur (karena tahu) ternyata orang di dekat saya ada terindikasi narkoba, tadinya saya nggak tahu. Saya juga sempat nggak percaya kalau ternyata asisten pribadi saya dia salah satu pemakai narkoba,” ungkap mantan suami Dewi Persik tersebut, Sabtu (7/1/2024) lalu.
Saipul Jamil mengaku, dirinya tidak pernah menaruh curiga kepada asistennya tersebut. Kata dia, yang bersangkutan baru bekerja dengannya sejak satu tahun lalu dan kinerja S juga cukup bagus. Karena itu, dia kaget dan menyangka ketika pihak kepolisian mengungkap bahwa S terlibat kasus penyalahgunaan narkoba.
"Dia ngelamar kerja satu tahun yang lalu dan kerjanya bagus, makanya saya tdiak menyangka kalau dia terindikasi narkoba," terang Saipul Jamil.
Kini polisi telah membebaskan Saipul Jamil, setelah tes narkobanya dinyatakan negatif. "Dia (Saipul Jamil) sudah bebas," tegas Syahduddi kepada awak media, di Jakarta, Senin (8/1/2024).
Menurut Syahduddi, pihaknya hanya menangkap asisten Saipul Jamil berinisial S dan pemasok atau pengedarnya berinsial R. Dalam perkara ini pelaku S melakukan transaksi jual beli narkotika jenis sabu tanpa sepengetahuan Saipul Jamil. Pada saat transaksi barang haram tersebut, Saipul Jamil mengaku sedang menjalankan ibadah sholat.
"Ketika yang bersangkutan melaksanakan sholat Zuhur di masjid wilayah Kedaung Kali Angke, di situlah temannya yang bernama S yang juga asisten sekaligus drivernya itu melakukan transaksi jual beli narkoba tanpa sepengetahuan SJ," terang Syahduddi.
Sementara itu, Kapolsek Tambora Donny Harvida mengatakan, pihaknya menerima hasil pemeriksaan rambut Saipul Jamil dari laboratorium Polda Metro Jaya pada hari ini Senin (8/1/2024). Hasilnya yang bersangkutan terbukti negatif mengonsumsi narkotika dan psikotropika. Kemudian setelah itu, pihaknya langsung melakukan penentuan dalam mekanisme gelar perkara untuk dapat membebaskan Saipul Jamil.
"Keluarnya baru hari ini, setelah kami menerima hasil dari labfor (laboratorium forensik Polda Metro Jaya). Terus kemudian dilakukan penentuan di mekanisme gelar (perkara), terus kemudian yang bersangkutan dikembalikan ke pihak keluarga," terang Donny.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
