REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengelola Taman Margasatwa Ragunan mengonfirmasi adanya insiden yang viral di media sosial. Dalam video yang beredar tampak seekor gorila bernama Komu melempar kayu ke arah pengunjung pada saat libur Natal lalu.
"Sekarang saya mau nanya, kalau mas lagi enak-enak, digangguin marah enggak? Ya sama kayak Komu, lagi santai-santai digangguin ada orang teriak-teriak, marah kan?" kata Staf Pelayanan dan Hubungan Masyarakat (Humas) Taman Margasatwa Ragunan, Wahyudi Bambang saat dikonfirmasi, Selasa (2/1/2024).
Bambang menjelaskan Komu melakukan tersebut bukan karena sedang mengamuk. Itu adalah respons satwa akibat diganggu.
"Sebenernya itu, respons Komu ketika dia diganggu. Makanya kami sudah beri peringatan ke pengunjung dilarang mengganggu satwa, dilarang kasih makan, jadi itu efeknya begitu kalau pengunjung mengganggu binatang ya dia merespons, mencoba untuk bertahan," ucapnya.
Bambang juga menjelaskan bahwa andaikan tidak diganggu, gorila tidak akan merespons seperti yang ada di video viral tersebut. Dalam video itu terlihat Komu melempar kayu sampai ke area pandang pengunjung.
"Ya itu kayak protes aja, kayak jangan ganggu saya gitu. Sebenarnya kalau enggak ganggu ya tenang dia, kondisi Komu juga sekarang baik-baik saja tidak stres," katanya.
View this post on Instagram
Bambang juga mengimbau kepada pengunjung kebun binatang khususnya di Ragunan untuk peduli terhadap kesejahteraan satwa. Salah satunya dengan tidak teriak-teriak di depan hewan tersebut.
"Ayo mari sama-sama belajar peduli sama satwa, jangan satwa jadi bahan ledekan atau jadi bahan gurauan, satwa ini adalah kekayaan yang sangat mahal, yang harus kita jaga kelestariannya," tutur Bambang.
Belakangan, beredar video di Instagram yang dibagikan oleh akun @jakarta.ku yang memperlihatkan seekor gorila melempar sebatang kayu ke arah pengunjung. "Belum diketahui maksud dan tujuan gorila tersebut hingga berani melempar kayu ke arah penonton, " tulis kutipan dalam video tersebut.