REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pada 21 Desember 2023, G-Dragon Bigbang mengejutkan publik dengan keputusannya tidak memperbarui kontraknya dengan YG Entertainment. Dia malah menandatangani kontrak baru dengan agensi Galaxy Corporation.
Outlet media Sports Seoul merilis laporan yang menjelaskan bagaimana kesalahan besar di pihak YG Entertainment menyebabkan kejadian tersebut. Saat YG Entertainment menangani negosiasi perpanjangan kontrak dengan keempat anggota Blackpink, agensi juga sedang berdiskusi dengan G-Dragon tentang masa depannya di perusahaan tersebut. Sports Seoul sebelumnya berbagi laporan tentang YG Entertainment dan G-Dragon yang mendekati perpanjangan kontrak setelah beberapa negosiasi.
Namun, semuanya tidak seperti yang terlihat. “Setelah penyelidikan lebih lanjut, Sports Seoul mengonfirmasi bahwa G-Dragon sebenarnya hampir mencapai kesepakatan dengan YG Entertainment. Kontrak 'kasar' telah dirancang dan yang harus dia lakukan hanyalah menandatangani,” ujar Sports Seoul, dilansir Koreaboo, Kamis (28/12/2023).
Akibat tuduhan selebritas lainnya, pria bernama asli Kwon Ji-yong ini diselidiki karena penyalahgunaan narkoba. Menanggapi berita, YG Entertainment mengeklaim bahwa mereka tidak dapat ”merespons secara publik karena artis tersebut saat ini tidak menandatangani kontrak dengan label tersebut”. Kecenderungan YG Entertainment untuk bungkam dengan pernyataannya menjadi bumerang dalam kasus ini.
Meskipun orang dalam industri mengatakan tidak bijaksana bagi YG Entertainment untuk mendukung G-Dragon di tengah tuduhan tersebut, pria kelahiran tahun 1988 ini mendapatkan dukungan di tempat lain. “Salah satu orang dalam berkomentar, ‘Dari sudut pandang YG Entertainment, membela G-Dragon pasti mustahil karena produser Yang Hyun-suk sedang diselidiki oleh pihak penuntut’,” kata Sports Seoul.
Saat G-Dragon melawan tuduhan-tuduhan terhadapnya, CEO Galaxy Corporation Choi Yong-ki datang membantunya. Juga bertindak sebagai teman dekat sang idola, Choi menawarkan nasihat hukum tentang cara menangani masalah ini.
Sports Seoul menyebutkan Choi, lahir tahun 1989, setahun lebih muda dari G-Dragon. Keduanya sudah dekat selama beberapa waktu.
“Ketiga G-Dragon yang melindunginya dan memberikan nasihat hukum kepadanya,” ujarnya.
Karena dukungan yang diterimanya, ada laporan bahwa pelantun “Heartbreaker” ini akan menandatangani kontrak dengan Galaxy Corporation. Meskipun pendiri YG Entertainment Yang Hyun-suk dikatakan marah dengan laporan tersebut dan mencoba membuat G-Dragon mempertimbangkannya kembali, usahanya gagal.
“Tak lama setelah itu, dikabarkan bahwa G-Dragon menandatangani kontrak dengan Galaxy Corporation. Produser Yang Hyun-suk juga dikatakan kesal dengan berita tersebut. Yang meminta G-Dragon untuk mempertimbangkan penandatanganan dengan YG Entertainment setelah sepenuhnya memutuskan hubungan dengan Galaxy Corporation,” kata Sports Seoul.
Saat G-Dragon memilah pilihan-pilihannya, dia menunda membuat pilihan terakhirnya. Menurut Sports Seoul, mereka yang membantu sang idola mengambil langkah selanjutnya.
“Namun G-Dragon tidak dapat memutuskan hubungan dengan Galaxy Corporation, karena Choi adalah orang yang tetap berada di sisinya melalui masa-masa sulit. G-Dragon menunda memberikan jawaban pasti kepada manajemen untuk sementara waktu. Diasumsikan bahwa dia juga tidak senang dengan reaksi YG Entertainment terhadap apa yang dia alami,” ujarnya.
Setelah dibebaskan dari semua tuduhan tanpa dukungan YG Entertainment, orang dalam industri mengklaim bahwa G-Dragon membaca artikel Sports Seoul tentang berita tersebut dan akhirnya memutuskan untuk memulai awal yang baru dengan Galaxy Corporation. “'G-Dragon sedang mempertimbangkan pilihan-pilihannya. Sports Seoul membantunya membuat keputusan terakhir’. Itulah yang diyakini oleh orang dalam industri hiburan, setelah membaca artikel Sports Seoul 20/12 yang berjudul, ‘G-Dragon Dibebaskan dari Tuduhan Narkoba, Kemungkinan akan Kembali ke YG Entertainment’,” katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
