Rabu 27 Dec 2023 00:30 WIB

Cara James Wan Akali Adegan Bawah Air Aquaman and the Lost Kingdom

Aquaman and the Lost Kingdom sedang tayang di bioskop.

Foto adegan film Aquaman and the Lost Kingdom.
Foto: Dok Warner Bros Pictures
Foto adegan film Aquaman and the Lost Kingdom.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sutradara James Wan menampilkan beragam efek visual untuk menghadirkan petualangan dunia bawah air kerajaan Atlantis dalam film Aquaman and the Lost Kingdom. Dia mengungkapkan bahwa film tersebut memberi gambaran yang lebih jelas mengenai kerajaan tersebut dan lokasi-lokasi lain yang tak pernah terbayangkan sebelumnya.

Aquaman and the Lost Kingdom kembali menghadirkan pemeran asli dari film pendahulu, yaitu Jason Momoa sebagai Arthur Curry/Aquaman, Patrick Wilson sebagai Orm, Amber Heard sebagai Mera si Ratu Atlantis, dan Yahya Abdul-Mateen II sebagai Black Manta. Lalu, Nicole Kidman kembali berperan sebagai Atlanna yang berjiwa kesatria, Dolph Lundgren sebagai Raja Nereus, serta Park sebagai Dr. Stephen Shin.

Baca Juga

"Atlantis kali ini bahkan lebih besar, lebih terang, lebih berwarna, lebih semarak. Arthur dan Orm menjalani misi yang akan membawa mereka ke tempat yang benar-benar baru, yaitu Kerajaan yang Hilang," kata Wan dalam keterangan tertulis.

Sejumlah fakta mengemuka terkait adegan bawah air proses produksi film yang resmi tayang perdana secara global pada 20 Desember ini. Misalnya untuk pengambilan gambar adegan bawah air dalam film aslinya, pembuat film mengandalkan panggung layar biru dan memanfaatkan aktor yang diangkat tinggi-tinggi dengan framing "garpu tala".

Meskipun hasil akhir terbukti mengesankan, metode ini terbilang tidak nyaman bagi para pemain sekaligus membatasi posisi kamera serta pergerakan Wan. Pada sekuel ini, tim efek visual menggunakan pendekatan baru untuk membebaskan pemain dan kamera.

Lewat teknologi terbaru dan inovatif Eyeline Studio, Wan dan tim mampu menciptakan dunia akuatik 360 derajat. Eyeline Studio menggunakan bilik melingkar yang dibuat khusus dengan 136 kamera pada posisi tetap dari ketinggian kaki hingga di atas kepala, melingkari aktor.

Para aktor kemudian tampil di tengah bilik dengan kostum lengkap, mengenakan ikat kepala sensor yang memungkinkan terciptanya rambut mereka yang tergerai di bawah air melalui efek visual canggih. Bilik ini cukup besar untuk menampung seekor kuda mekanik dan memotret para pemain yang sedang menunggangi berbagai makhluk laut yang diciptakan oleh efek visual.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement