REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebagai penutup DC Extended Universe, Aquaman and the Lost Kingdom secara tak terduga menunjukkan performa yang lebih baik dari ekspektasi. Bahkan, perolehan pemasukan Aquaman and the Lost Kingdom sudah hampir menyaingi pendapatan box office global dari film The Flash.
Penayangan film Aquaman and the Lost Kingdom tampak mendapatkan respons yang positif di sejumlah negara, terutama di Cina. Kesuksesan Aquaman and the Lost Kingdom ini dinilai cukup mengejutkan, mengingat performa film ini terlalu menonjol di pekan pembukaan perdananya pada Desember kemarin.
Saat ini, Aquaman and the Lost Kingdom telah mengantongi pemasukan 100 juta dolar AS atau sekitar Rp 1,6 triliun dari penayangan domestik. Film ini juga mengantongi 300 juta dolar AS atau sekitar Rp 4,7 triliun dari penayangan global.
Sepanjang pekan ini, Aquaman and the Lost Kingdom juga telah mengantongi pemasukan sebesar 10 juta dolar AS atau sekitar Rp 155,3 miliar dari penayangan domestik. Sedangkan, dari penayangan global, Aquaman and the Lost Kingdom berhasil mendapatkan sekitar 50 juta dolar AS atau sekitar Rp 776,5 miliar dari penayangan pada pekan lalu.
Pemasukan Aquaman and the Lost Kingdom saat ini sudah melampaui pencapaian beberapa film superhero, seperti The Marvels dan The Flash. Film The Marvels mengantongi pemasukan sebesar 205 juta dolar AS (Rp 3,2 triliun), sedangkan film The Flash mendapatkan pemasukan sebesar 270 juta dolar AS (Rp 4,2 triliun) dari penayangan global.
Film Aquaman and the Lost Kingdom diprediksi akan segera melampaui pendapatan film Black Adam yang ditayangkan pada 2022 lalu. Kala itu, film Black Adam berhasil memperoleh pendapatan di atas 390 juta dolar AS (Rp 6 triliun) dari penayangan global. Dengan performa yang baik di bioskop, film Aquaman and the Lost Kingdom ditargetkan akan meraih pendapatan lebih dari 400 juta dolar AS atau sekitar Rp 6,2 triliun.
Meski saat ini memiliki performa yang baik, Aquaman and the Lost Kingdom sempat tersandung sejumlah masalah selama proses produksi. Sebagai contoh, aktor Michael Keaton dan Ben Affleck dikabarkan akan menjadi cameo dalam film Aquaman and the Lost Kingdom sebagai Batman versi masing-masing. Meski dikabarkan sudah menjalani proses syuting, sosok Batman versi Keaton dan Affleck tidak terlihat dalam film sekuel Aquaman ini.
Film yang disutradarai James Wan ini merupakan film terakhir dari jagat DC Cinematic Universe. Selanjutnya, DC Cinematic Universe akan berubah menjadi DC Universe di bawah kepemimpinan James Gunn dan Peter Safran.
Film Aquaman and the Lost Kingdom menelan biaya produksi lebih dari 200 juta dolar AS atau sekitar Rp 3,1 triliun. Terlepas dari popularitasnya, Aquaman and the Lost Kingdom mendapatkan skor 35 persen di Rotten Tomatoes dari kritikus dan skor 81 persen dari penonton.