Rabu 22 Nov 2023 23:15 WIB

Tips Mengolah Ikan Agar Aromanya tak Amis Saat Dimakan

Ada beberapa penyebab menu ikan menjadi amis ketika dihidangkan.

Rep: Umi Nur Fadhilah/ Red: Qommarria Rostanti
Hidangan gurame (ilustrasi). Ada beberapa tips memasak ikan agar aroma amisnya berkurang.
Foto: dok. istimewa
Hidangan gurame (ilustrasi). Ada beberapa tips memasak ikan agar aroma amisnya berkurang.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Chef Eddy Siswanto mengungkapkan rahasia simpel memasak ikan gurame. Ikan gurame bisa diolah menjadi beragam hidangan di antaranya pesmol dan pempek.

“Sebenernya ikan gurame itu bahkan bisa dibikin pempek, loh. Bisa. Apa sih yang nggak bisa,” kata chef Eddy dalam acara “Kelas Memasak Ikan eFishery” di Almond Zucchini Cooking Studio, Jakarta Selatan, Rabu (22/11/2023).

Baca Juga

Chef Eddy juga memberikan tips mengolah ikan, khususnya untuk menghilangkan amisnya. "Ada yang kasih cuka, lebih frontal lagi. Sebenernya nggak perlu ya," ujar chef Eddy.

Dia menjelaskan cara marinasi menggunakan ikan bisa menggunakan jeruk nipis sebelum dimasak untuk mengurangi amis. Pentingnya memilih ikan yang segar juga menjadi fokus Chef Eddy.

"Harus bisa membedakan aroma ikan itu ya, aroma ikan nggak akan pernah hilang. Ikan kalau baunya sudah muncul, menusuk banget, itu sudah lama. Kalau ikan segar itu ya aroma ikan, bukannya amis gitu loh,” kata Chef Eddy.

Ketika berbicara tentang ikan air tawar, Che Eddy mengungkapkan masalah sirkulasi air yang buruk dapat membuat ikan memiliki bau lumpur yang kuat. Dia menyoroti pentingnya memperhatikan sirkulasi air dan kualitas pakan pada pembudidayaan ikan untuk memastikan ikan yang dihasilkan sehat dan aman dikonsumsi masyarakat.

“(Bau lumpur itu) sirkulasi air tidak bagus biasanya, sirkulasi kasih pakannya tidak sehat," ujarnya. 

Chef Eddy menyoroti pentingnya memilih sumber ikan yang terpercaya seperti eFishery untuk memastikan kualitas dan keamanan konsumsi ikan. "Kita butuh memakan dari sumber yang terpercaya," kata dia.

Chef Eddy juga menekankan bahwa memasak tidak hanya tentang rasa yang enak, tetapi juga menekankan pentingnya tahu kandungan gizi dalam makanan. "Kita perlu memakan dari sumber yang terpercaya eFishery," ujarnya.

Menurut dia, konsumsi ikan memiliki manfaat besar terutama untuk menjaga kesehatan jantung dan tubuh secara keseluruhan, terutama di tengah tren generasi Z yang rentan terhadap fast food!dan makanan tinggi kalori.

“Sekarang usia saya 54 tahun. Saya masih naik gunung, lari lima kilometer setiap hari, angkat beban. Jadi penting banget kita hidup sehat, jaga kardiovaskuler supaya tetap sehat," kata chef asal Bangka itu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement