Kamis 17 Aug 2023 17:47 WIB

Rayakan HUT Ke-78 RI, Noice Rilis Konten Historikal Bertajuk ‘Antologi Lautan Api’ 

Antologi Lautan Api mengangkat kisah heroik di tengah peristiwa Bandung Lautan Api.

Rep: Gumanti Awaliyah/ Red: Gita Amanda
Noice menghadirkan genre yang berbeda dari sebelumnya yaitu konten historikal bersejarah tanah air dengan mengusung konsep antologi.
Foto: Noice
Noice menghadirkan genre yang berbeda dari sebelumnya yaitu konten historikal bersejarah tanah air dengan mengusung konsep antologi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menyambut Hari Kemerdekaan ke-78 RI, platform audio streaming lokal Noice menghadirkan berbagai sajian konten terbaru yang menarik mulai dari podcast, audioseries hingga videoseries. Kali ini Noice menghadirkan genre yang berbeda dari sebelumnya yaitu konten historikal bersejarah tanah air dengan mengusung konsep antologi.

Chief Business Officer (CBO) Noice, Niken Sasmaya, mengatakan, Hari Kemerdekaan RI menjadi momen yang selalu membanggakan. Sebagai platform konten lokal, Noice ingin merayakan momen kemerdekaan bersama semua pendengar dengan berbagai konten terbaik yang dihadirkan dari kreator-kreator di tanah air.

Baca Juga

“Selain konten bergenre komedi, dan horror yang selalu menjadi favorit, di tahun ini kami juga memperkenalkan audioseries terbaru bertema historikal yang mengangkat perjalanan sejarah Indonesia. Kami berharap sajian konten ini bisa memberikan hiburan sekaligus edukasi dan inspirasi bagi semua yang mendengarkan,” kata Niken dalam siaran pers, Kamis (17/8/2023).

Berbagai konten menarik dalam momen Hari Kemerdekaan ini dirangkum dalam kurasi program ‘Semarak 17-an di Noice’ yang memberikan kemerdekaan bagi setiap pendengar atau pengguna Noice untuk bebas memilih konten yang ingin didengarkan. Berikut ini deretan konten-konten terbaru dari Noice: 

1. Antologi Lautan Api

Niken mengatakan, Antologi Lautan Api mengangkat serangkaian kisah heroik di tengah peristiwa Bandung Lautan Api. Audioseries ini mengeksplorasi tentang kehidupan sehari-hari, humanisme dan hubungan para pemuda Indonesia di tengah intens-nya era kemerdekaan yang tidak banyak terekspos. Konten yang terdiri dari 20 episode ini dikemas dengan teknik audio imersif yang membuat pengalaman mendengarkan konten ini menjadi lebih maksimal dan menegangkan.

2. Dika di Babak Akhir

Selain Antologi Lautan Api, pendengar Noice juga masih bisa menikmati audioseries “Dika di Babak Akhir”. Bergenre crime drama dan thriller, audioseries ini membahas kisah seorang penyidik polisi yang berusaha mengungkap misteri dibalik sebuah perampokan legendaris sepuluh tahun lalu yang telah menewaskan ayahnya.

Konten ini juga mengangkat teknik audio imersif dengan atmosfer misteri yang dibangun melalui percakapan-percakapan antara karakter dalam menjalankan investigasi mereka serta desain audio dari situasi dan tempat-tempat yang dikunjungi oleh karakter. Adegan-adegan pertarungan dihadirkan dengan sinematik serta suara-suara pukulan yang membangun suasana tegang di tiap adegan.

3. Setan di Depan Mata

Berkolaborasi dengan Om Hao, Noice menghadirkan videoseries eksklusif bergenre horor dokumenter yang mengangkat kisah mistis ‘penunggu’ yang ada di berbagai tempat publik. Konten ini menghadirkan pengalaman visual yang menegangkan bagi para penikmat horor di Indonesia.

4. Awwe dan Warga Bekasi

Sebuah podcast original dari Awwe dan Pican yang membahas tentang kota Bekasi dan segala hal yang erat kaitannya dengan kota tersebut. Mereka akan mengajak narasumber untuk membahas topik menarik dan mengocok perut di tiap episodenya untuk membahas tentang Bekasi. Podcast ini akan terdiri dari 8 episode dan bergenre komedi. 

5. Untung Masih Rejeki (UMR)

Podcast yang dibawakan oleh Gilang Dirga dan Dicky Difie ini menggali cerita dari berbagai figur dengan latar belakang pekerjaan yang berbeda. Pesan yang ingin diangkat dari podcast ini adalah berbeda pekerjaan seseorang, berbeda juga cara Ia memandang hidup. Podcast ini akan dibawakan dengan sentuhan komedi yang akan menghibur para pendengar dalam total 12 episode.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement