Studi terpisah yang diterbitkan dalam Diabetes Care pada 2003 melakukan eksperimen serupa. Para responden yang berjumlah 60 orang dengan diabetes tipe 2 dibagi secara acak menjadi enam kelompok.
Kelompok satu, dua, dan tiga masing-masing mengonsumsi satu, tiga dan enam gram kayu manis setiap hari. Sementara kelompok empat, lima, dan enam diberi kapsul plasebo selama 40 hari.
Hasil penelitian menunjukkan asupan satu, tiga, atau enam gram kayu manis per hari tebukti mengurangi glukosa serum, trigliserida, dan kolesterol low-density lipoprotein (LDL) pada orang dengan diabetes tipe 2. Di samping itu, kolesterol totalnya juga tampak turun.
"Mengonsumsi kayu manis dalam makanan pengidap diabetes 2 akan mengurangi faktor risiko yang terkait dengan diabetes dan penyakit kardiovaskular," ujar studi itu.