Kamis 19 Jan 2023 16:40 WIB

Tiga Faktor Ini Bikin Campak Kembali Mewabah Menurut Dr Apin

Di ruang praktiknya, dr Apin juga kembali menemukan kasus campak.

Rep: Adysha Citra Ramadani/ Red: Reiny Dwinanda
Petugas dinas kesehatan menyuntikkan vaksin Measles Rubella (MR) kepada siswa di SDN Pengasinan VIII, Bekasi, Jawa Barat, Selasa (23/8/2022). Kasus campak kembali merebak di Indonesia.
Foto:

Faktor yang ketiga, menurut dr Apin, adalah masalah persepsi. Sebagian orang tua memiliki persepsi bahwa beberapa penyakit merupakan penyakit ringan dan tidak perlu atau tidak bisa dicegah dengan imunisasi.

Berkaitan dengan hal ini, dr Apin mengimbau orang tua untuk selalu memantau status imunisasi anak, termasuk imunisasi campak. Imunisasi campak bisa diberikan dalam bentuk vaksin MR, MMR, dan MMRV.

Pemberian imunisasi campak bisa secara efektif melindungi anak dari risiko penularan campak. Campak merupakan penyakit yang menular dan berbahaya bagi anak.

Karena itu, dr Apin mengimbau orang tua untuk tak menganggap campak sebagai penyakit yang "wajar" pada anak. Bila tak ditanggulangi, anak yang terkena campak bisa mengalami komplikasi seperti pneumonia, dehidrasi, kebutaan, dan bahkan Subacute sclerosing panencephalitis (SSPE), yaknigangguan saraf permanen yang bisa memicu kematian.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement