Senin 19 Dec 2022 19:40 WIB

Bayi Berisiko Tertular Hepatitis B dari Ibunya Saat Proses Persalinan-Menyusu

Ibu yang menderita hepatitis B diserukan tidak menyusui bayinya secara langsung.

Bayi yang baru lahir (ilustrasi). Ibu yang menderita hepatitis B atau C biasanya akan disarankan melahirkan dengan operasi caesar untuk menghindari penularan penyakit pada bayinya.
Foto:

Selain virus hepatitis B dan C yang menular lewat darah, ada juga hepatitis dengan virus A dan E yang dapat menular melalui makanan. Namun, infeksi ini bisa sembuh sendiri tanpa pengobatan apapun karena inkubasi virusnya hanya bertahan satu sampai dua bulan di dalam tubuh.

Dr Hendra mengatakan penyakit hepatitis A bisa lebih berat jika penderita sudah mengalami penurunan fungsi hati (liver) sebelumnya akibat konsumsi alkohol. Risikonya ialah terjadi kerusakan hati yang tidak bisa dikompensasi tubuh.

Dr Hendra menjelaskan masa inkubasi virus hepatitis A, B, C, D, dan E sekitar empat pekan. Penderitanya akan merasakan gejala flu, demam, badan pegal, mual dan lemas, dan muncul tanda yang jelas seperti kulit menguning dan penurunan fungsi liver melalui pemeriksaan laboratorium.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement