REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Setiap penikmat kopi memiliki preferensi masing-masing dalam membuat kopi. Ada yang gemar menyeruput kopi hitam nan pahit, tapi ada pula yang suka menyesap kopi susu dengan tambahan krim dan gula.
Beberapa bahan tambahan kopi seperti gula sebenarnya kurang menyehatkan apabila dikonsumsi secara berlebih. Akan tetapi, penyuka kopi yang manis mungkin akan merasa sulit untuk meninggalkan gula dan beralih ke kopi yang pahit.
Terkait hal ini, ahli gizi Juliana Tamayo memiliki satu rekomendasi yang dapat membantu. Rekomendasi tersebut adalah mengganti gula dengan dengan kayu manis.
Penambahan kayu manis ke dalam kopi tak hanya dapat membuat kopi terasa nikmat, tetapi juga menyehatkan. Tamayo mengatakan kombinasi kayu manis dan kopi dapat memberikan manfaat bagi kesehatan jantung.
"Kayu manis memiliki sifat antiinflamasi dan juga mengandung beberapa antioksidan," jelas Tamayo yang merupakan editor dari Fitness Clone, seperti dilansir She Finds.
Studi juga menunjukkan bahwa kayu manis bisa menurunkan kadar kolesterol LDL atau kolesterol "jahat" dan trigliserida. Kedua jenis kolesterol bisa meningkatkan risiko penyakti jantung jika dalam kadar yang berlebih.
Manfaat lain dari kayu manis adalah dapat menurunkan tekanan darah, terutama jika dikonsumsi setiap hari. Seperti diketahui, tekanan darah tinggi merupakan salah satu faktor yang juga memengaruhi kesehatan jantung.
Di sisi lain, kopi dikenal sebagai minuman yang dapat membantu mencegah peyakit jantung. Individu yang minum satu hingga dua cangkir kopi per hari memiliki risiko penyakit jantung dan diabetes yang lebih rendah. "Sebagian besarnya disebabkan oleh kandungan antioksidan dalam kopi," ujar Tamayo.
Oleh karena itu, kombinasi kopi dan kayu manis dinilai dapat membawa manfaat dalam pemeliharaan kesehatan jantung. Akan tetapi, konsumsi kopi dengan kayu manis sebaiknya tak melebihi satu sampai dua cangkir per hari.