REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Malam puncak Anugerah Musik Indonesia (AMI) Awards tahun ke-25 akan dihelat pada 13 Oktober 2022. Dari 57 kategori yang akan diumumkan pemenangnya, enam di antaranya adalah kategori baru. Hal ini dinilai sejalan dengan perkembangan musik dunia.
“Kami harus mempertahankan independensinya, pemilihan yang berdasarkan kualitas, bukan semata-mata hanya popularitas saja tapi tetap kualitasnya juga harus dipertahankan supaya yang menerima piala AMI menjadi semakin bangga,” ujar Ketua Umum AMI, Candra Darusman, di Gedung RCTI Jakarta Barat, Rabu (14/9/2022).
Dari hasil sidang kategorisasi AMI yang berlangsung pada 18 hingga 29 Juli 2022 dilakukan secara luring dan daring, menghasilkan 57 kategori AMI 2022 dengan penambahan dan penyempurnaan beberapa kategori baru, seperti:
- Artis Solo Pria/Wanita R&B Kontemporer Terbaik
- Duo/Grup/Kolaborasi R&B Kontemporer Terbaik
- Artis Solo Pria/Wanita Rap/Hiphop Terbaik
- Duo/Grup/Kolaborasi Rap/Hiphop Terbaik
- Artis Solo Pria/Wanita/Grup/Kolaborasi Metal Terbaik
- Album Metal Terbaik
Antusiasme musisi dengan AMI awards tahun ini sudah dimulai sejak dibukanya pendaftaran lagu secara daring pada 17 Mei 2022, lalu berlanjut hingga ke akhir penutupan pendaftaran pada 9 Juli 2022. Total sebanyak 4.156 lagu yang terdaftar tahun ini, berupa karya produksi single ataupun album yang dirilis secara komersil dalam periode rilis 1 Juli 2021 hingga 30 Juni 2022. Itu menandakan dalam kondisi apapun semangat kreatifitas para musisi tetap membara.
“Ke depannya ada dua area yang masih bisa diangkat di AMI, yaitu musik tradisional dan keberadaan maestro-maestro musik yang selama ini belum mendapat perhatian khusus di AMI, dengan membuat program AMI Peduli,” ujar Candra.
Program AMI Peduli akan memberikan perhatian kepada musisi senior yang telah banyak berjasa di industri musik Indonesia. AMI Peduli juga membuat situs web khusus tentang Musik Tradisional Indonesia. Ini sejalan juga dengan tema AMI 2022 "Recover Together, Recover Stronger Through Music".
Ikuti Whatsapp Channel Republika