Jumat 26 Aug 2022 07:05 WIB

Cara Lindungi Bayi, Anak, dan Remaja dari Penularan Cacar Monyet

Penularan cacar monyet pada anak lebih mungkin terjadi di rumah daripada sekolah.

Rep: Meiliza Laveda/ Red: Reiny Dwinanda
Petugas kesehatan memperlihatkan sampel swab cacar monyet (Ilustrasi). Cacar monyet tidak menyebar semudah Covid-19 atau penyakit umum pada anak-anak.
Foto:

Anak berusia 11-18 tahun

Jika anak Anda masuk dalam kategori remaja, mereka biasanya sering berpartisipasi dalam olahraga dan melakukan kontak dekat seperti gulat atau kegiatan yang melibatkan kostum atau seragam bersama. Ini mungkin berisiko lebih tinggi terkena cacar monyet dibandingkan dengan teman sebayanya.

photo
Beda cacar monyet dan cacar air. - (Republika)

Namun, bukan berarti mereka harus menghentikan kegiatan tersebut. Selama administrator sekolah dan orang tua mengetahui kegiatan dan area mana yang berpotensi menularkan virus dan mereka mengomunikasikannya dengan jelas kepada siswa, risiko cacar monyet dapat dikendalikan.

"Sekolah bisa menggunakan disinfektan untuk membersihkan permukaan yang sering disentuh seperti peralatan olahraga, memisahkan seragam menjadi tumpukan kotor atau bersih, dan menangani potensi kontaminasi dengan sarung tangan," ujar Kalu.

Selain itu, orang tua juga dapat mulai melakukan pembicaraan mengenai hubungan seksual. Ini penting karena salah satu cara penyebarannya adalah melalui kontak intim. Kontak fisik yang dekat selama seks oral, anal, atau vaginal, serta berciuman atau berpelukan dapat menyebarkan virus.

Baca juga : Kasus Pertama di Dunia: Pria Italia Tertular Cacar Monyet, Covid-19, dan HIV Sekaligus

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement