Rabu 24 Aug 2022 04:15 WIB

Kuku Kaki Bisa Perlihatkan Tanda Kolesterol Tinggi

Siapapun bisa mengidap kolesterol tinggi.

Rep: Desy Susilawati/ Red: Reiny Dwinanda
Kuku kaki (ilustrasi). Bukan hanya kuku, kaki Anda dapat memberi lebih banyak petunjuk kolesterol tinggi.
Foto: www.freepik.com
Kuku kaki (ilustrasi). Bukan hanya kuku, kaki Anda dapat memberi lebih banyak petunjuk kolesterol tinggi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kuku kaki bisa menjadi tanda adanya masalah pada kesehatan. Para ahli mengatakan Anda harus mengawasi kuku kaki secara khusus sebagai bentuk kewaspadaan akan kolesterol tinggi.

Kuku kaki dapat mengungkapkan tanda pembunuh diam-diam. Dilansir dari laman The Sun, Selasa (23/8/2022), ada dua gejala spesifik yang mungkin berarti Anda memiliki kolesterol tinggi.

Baca Juga

Kondisi ini bisa jadi hanya berkaitan dengan perubahan pola makan atau kekurangan kalsium. Tapi, bila kuku kaki menjadi rapuh atau tumbuh lambat tanpa perubahan gaya hidup lainnya, Anda mungkin perlu diperiksa.

Kolesterol adalah zat lemak dalam darah yang terakumulasi dengan pola makan yang buruk, kurang olahraga, merokok, dan alkohol. Ketika ada terlalu banyak kolesterol, itu menghalangi pembuluh darah.

Terkadang, orang tidak menyadari bahwa mereka memiliki kolesterol tinggi sampai mereka mengalami komplikasi serius dari serangan jantung atau strok. British Heart Foundation mengatakan kolesterol tinggi adalah faktor risiko tersembunyi yang berarti itu terjadi tanpa kita sadari sampai terlambat.

Tingkat tinggi dapat menyebabkan sesuatu yang disebut penyakit arteri perifer (PAD). Ini adalah kondisi timbunan lemak menumpuk dan memblokir arteri.

Siapapun bisa mengidap kolesterol tinggi. Hal-hal yang menyebabkannya meliputi makan terlalu banyak lemak jenuh, tidak cukup bergerak aktif, memiliki terlalu banyak lemak tubuh, terutama di sekitar bagian tengah Anda. Selain itu, penyebab lainnya adalah minum alkohol berlebihan dan merokok.

Tanda lain

Bukan hanya kuku, kaki Anda dapat memberi lebih banyak petunjuk kolesterol tinggi. Merasakan kram di kaki dan tungkai, mati rasa, atau perubahan warna kulit, misalnya, bisa menandakan ada sesuatu yang salah. Ini semua adalah gejala penyakit arteri perifer yang merupakan komplikasi kolesterol tinggi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement