Kamis 18 Aug 2022 05:10 WIB

14 Tanda di Kaki yang Perlu Diwaspadai Pengidap Diabetes

Pengidap diabetes perlu memeriksa kakinya setiap hari.

Rep: Adysha Citra Ramadani/ Red: Reiny Dwinanda
Pengidap diabetes perlu memeriksa kondisi kakinya setiap hari. (ilustrasi).
Foto: www.freepik.com.
Pengidap diabetes perlu memeriksa kondisi kakinya setiap hari. (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kaki pengidap diabetes cenderung lebih rentan untuk mengalami beberapa masalah, seperti neuropati diabetik dan penyakit arteri perifer (PAD). Kerusakan pada kaki ini biasanya akan diikuti oleh serangkaian tanda dan gejala.

Diabetes UK mengungkapkan bahwa ada 14 gejala pada kaki yang perlu diwaspadai oleh pengidap diabetes dan diperiksakan ke dokter. Berikut ini adalah 10 gejala di antaranya:

Baca Juga

1. Sensasi kesemutan atau seperti mati rasa

2. Nyeri (terbakar)

3. Dull ache atau nyeri yang memunculkan rasa tak nyaman namun tak terlalu parah

4. Kulit kaki tampak mengkilap dan halus

5. Bulu kaki rontok atau menipis

6. Hilangnya rasa pada kaki

7. Kaki bengkak

8. Kaki tidak mengeluarkan keringat

9. Luka atau borok sulit sembuh

10. Kram di betis saat istirahat atau berjalan

Selain itu, Diabetes UK juga mengungkapkan bahwa ada empat gejala lain yang patut diperhatikan. Bila mengalami keempat gejala ini, pengidap diabetes perlu segera memeriksakan diri ke dokter spesialis kaki. Berikut ini adalah keempat gejala tersebut, seperti dilansir Diabetes UK, Rabu (17/8/2022):

1. Perubahan pada warna atau bentuk kaki

2. Kaki terasa dingin atau panas

3. Ada luka atau lepuh yang terlihat di kaki, namun tak bisa dirasakan

4. Keluar bau tak sedap dari luka terbuka

Menurut para ahli, pengidap diabetes perlu memeriksa kondisi kaki mereka setiap hari. Bila menyadari ada sesuatu yang berubah atau terasa tak biasa, tak ada salahnya untuk menanyakan hal tersebut kepada dokter.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement