REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tangan seseorang dapat mencerminkan kondisi kesehatannya, mulai dari kuku, rasa gatal, bahkan hingga perubahan warna. Salah satu hal yang harus diwaspadai adalah telapak tangan merah yang dapat dikaitkan dengan gagal hati.
Dilansir laman Mirror, Kamis (28/7/2022), terlalu banyak lemak di hati dapat menyebabkan peradangan dan jaringan parut yang dapat menyebabkan sirosis, mencegah organ pekerja keras ini melakukan tugasnya. Gagal hati dapat memengaruhi banyak organ tubuh. Gagal hati akut dapat menyebabkan komplikasi seperti infeksi, kekurangan elektrolit, dan perdarahan.
Tanpa pengobatan baik gagal hati akut maupun kronis pada akhirnya dapat menyebabkan kematian. Diagnosa penyakit liver semakin meningkat akibat gaya hidup yang semakin tidak sehat.
Sangat penting untuk menyadari tanda-tanda yang kurang umum dari penyakit hati yang gagal, termasuk yang terjadi di tangan Anda. Para ahli memperingatkan jika menderita telapak tangan merah itu bisa menjadi indikasi awal penyakit hati berlemak.
Menurut laman WebMD, tanda-tanda penyakit hati berlemak mungkin termasuk perut bengkak, pembesaran pembuluh darah di bawah kulit, payudara lebih besar dari normal pada pria, dan telapak tangan merah.
Gejala lainnya adalah kulit dan mata yang tampak kekuningan karena suatu kondisi yang disebut penyakit kuning. Selain itu, telapak tangan menjadi merah mungkin karena pelebaran kapiler yang merupakan pembuluh darah terkecil di tubuh.
Beberapa ahli kesehatan percaya kemerahan ini mungkin disebabkan oleh peningkatan kadar hormon dan sering kali bisa turun temurun. Namun, telapak tangan merah yang berkepanjangan bisa menjadi peringatan serius penyakit hati berlemak.
"Eritema palmar adalah kemerahan yang melibatkan tumit telapak tangan, dan kadang-kadang jari," jelas DermNet NZ.
Kondisinya simetris, artinya akan memengaruhi kedua tangan. Meskipun telapak tangan mungkin sedikit hangat, namun tidak akan terasa gatal atau nyeri.
Apa itu eritema palmaris? Eritema palmaris adalah gejala dari berbagai kondisi. "Kemunculannya sering kali merupakan tanda pertama dari masalah medis yang mendasarinya," ujar Healthline.
Misalnya, eritema palmaris dikaitkan dengan beberapa bentuk penyakit hati. Menurut situs kesehatan, kira-kira 23 persen orang yang menderita sirosis hati juga mengalami eritema palmaris.
Apa itu sirosis? Sirosis adalah jaringan parut (fibrosis) hati yang disebabkan oleh kerusakan hati jangka panjang.
Menurut National Health Services (NHS), penyebab umum sirosis termasuk minum terlalu banyak alkohol, infeksi hati jangka panjang seperti hepatitis B atau C, dan obesitas. “Pengobatan sirosis biasanya melibatkan pengobatan penyebabnya, untuk menghentikannya semakin parah. Beberapa orang akhirnya membutuhkan transplantasi hati.
Ikuti Whatsapp Channel Republika