"Saya mengalami tiga kali keguguran dan ini merupakan perjalanan panjang yang sulit bagi Maks dan saya. Perjalanan yang traumatis, penuh tekanan, dan sangat menyedihkan," tulis perempuan berusia 35 tahun itu di Instagram.
"Pertama kali saya mengungkapkannya dari mulut saya kepada seorang rekan kerja, anehnya saya merasa lebih baik, seperti sepotong rasa malu telah terkelupas. … Dan inilah saya… ini semua dari saya, saya yang apa adanya dan saya berharap bahwa saya berbagi perjalanan saya dengan kalian semua itu bisa membantu orang lain melalui situasi yang sama."
Murgatroyd pingsan tak lama setelah dites positif Covid-19. Dia menelepon 911 dan dibawa ke rumah sakit lalu diberi tahu bahwa dia telah mengalami keguguran. Penari profesional itu percaya pada saat itu dia menderita gejala sekunder infeksi SARS-CoV-2. Sejak berbagi kisahnya tentang keguguran untuk kali ketiganya, Murgatroyd telah mengungkapkan bahwa dia sedang menjalani perawatan bayi tabung.