Selasa 21 Jun 2022 05:00 WIB

Kebiasaan Sehari-hari Ini Bisa Tingkatkan Risiko Serangan Jantung Hingga 50 Persen

Kebiasaan buruk itu mendorong tingginya angka penyakit jantung.

Rep: Adysha Citra Ramadani/ Red: Reiny Dwinanda
Sakit jantung (ilustrasi). Kebiasaan duduk berjam-jam setiap hari dapat tingkatkan risiko serangan jantung.
Foto:

Prof Lear mengatakan kebiasaan tidak aktif ini merupakan masalah global. Namun, masalah ini bisa diatasi dengan cara yang sederhana.

"Jadwalkan waktu untuk bangkit dari kursi merupakan awal yang baik," jelas Prof Lear.

Menurut Prof Lear, latihan fisik meski hanya dilakukan dalam waktu singkat bisa memberikan efek kesehatan yang signifikan. Efek kesehatan ini bisa didapatkan, terlepas dari ada atau tidaknya penurunan berat badan yang terjadi selama proses latihan tersebut.

Latihan fisik secara rutin juga dapat memperbaiki kondisi jantung. Hal ini bisa terjadi karena latihan fisik dapat membuat sistem peredaran darah menjadi lebih efisien. Kebiasaan baik ini juga dapat menurunkan kadar kolesterol tinggi dan tekanan darah tinggi yang kerap berkontribusi pada terjadinya penyakit jantung.

Sebagai tambahan dari aktivitas fisik, National Health Service (NHS) di Inggris juga menganjurkan orang-orang untuk menjaga kesehatan jantung melalui pola makan yang baik. Pola makan yang dianjurkan NHS adalah pola makan rendah lemak dan tinggi serat. NHS juga merekomendasikan konsumsi buah dan sayur segar sebanyak lima porsi per hari serta konsumsi serealia utuh.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement