Perjalanan transisi Dr Scott-Morgan ini turut dirangkum dalam sebuah tayangan dokumenter Peter: The Human Cyborg. Tayangan ini turut menampilkan sosok Dr Scott-Morgan yang menangis terharu saat pertama kali mendengar suara robot masa depannya untuk pertama kali.
"Misi kami adalah untuk menulis ulang masa depan disabilitas secara menyeluruh," jelas Dr Scott-Morgan.
Sebagai manusia "cyborg", Dr Scott-Morgan mengatakan kualitas kehidupannya menjadi luar biasa. Dia bisa merasakan cinta, bersenang-senang, memiliki harapan dan mimpi, serta mempunyai tujuan.
Kepergian Dr Scott-Morgan menorehkan kedukaan pada banyak pihak. Salah satunya adalah Jan Warren dari Motor Neurone Disease Association. Bagi Warren, Dr Scott-Morgan merupakan sosok teman dan pejuang yang gigih dan menginspirasi.
"Dia benar-benar mengajarkan dunia bahwa Anda bisa berkembang meski dengan MND," ungkap Warren.