VIVA – Perseteruan antara Medina Zein dan Marissya Icha kian memanas saja dan malah menjadi perbincangan hangat di publik. Marissya Icha sendiri telah menjadi salah satu korban atas kebohongan yang dilakukan oleh Medina Zein.
Bahkan dirinya diberikan berbagai tuduhan oleh Medina Zein yang menurut Marissya Icha sendiri tuduhan tersebut adalah tidak benar. Hal tersebut diungkapkan Icha, sapaan akrabnya yang membeberkan sederet tuduhan yang ditujukan kepadanya oleh Medina Zein melalui kanal YouTube Uya Kuya.
Dituduh menyalahgunkana penggalangan dana
Seperti yang diketahui bahwa sebelumnya penggalangan rumah untuk Gala yang dilakukan oleh Icha ini dianggap melanggar hingga dirinya harus diperiksa oleh Kemensos.
Selain itu, Icha juga mengungkapkan bahwa dirinya pernah dituduh oleh Medina Zein memakai uang dari penggalangan dana tersebut untuk liburan bersama Gala dan keluarganya. Namun hal tersebut langsung ditampik oleh Icha dengan memberikan bukti-bukti kepada pihak Kemensos atas penggalangan dana rumah untuk Gala yang dilakukannya.
Anak Marissya icha dituduh hasil hubungan gelap
Tak hanya menuduh Icha menggunakan uang penggalangan dana, dirinya juga mengungkapkan bahwa Medina Zein sampai membawa-bawa masalah pribadinya. MIsalnya seperti menuduh anak Icha adalah hasil dari hubungan gelap karena tidak diketahui siapa bapaknya. Namun, mendengar hal tersebut Icha pun mengungkapkan bahwa sang mantan suami sampai ikut marah karena telah menghina anak mereka.
“Iya nih bapaknya gatau siapa (tuduhan Medina Zein). Kan bapaknya marah lah dukung aku banget katanya udah laporin aja,” ungkap Icha menerangkan apa yang dikatakan Medina Zein dan sang mantan suami yang dikutip VIVA pada Kamis, 12 April 20022.
Dituduh jual diri
Tuduhan Medina Zein kepada Icha tidak berhenti sampai disitu saja, bahkan Icha juga sampai dituduh telah melakukan jual diri (Open BO). Tuduhan bahkan tersebut sampai mengganggu dirinya dan juga keluarganya. Hal itu diungkapkan Icha karena fotonya yang dipasang oleh Medina Zein dan menulisnya melakukan jual diri meskipun fotonya disensor.
“Sampe katanya naudzubillah min dzalik ya aku dibilang sampe jual diri. Pokoknya dia ngatain aku ani-ani bahasanya,” ungkap Icha.
Dituduh menganiaya Medina Zein
“Saya dituduh katanya pukulin dia,” ungkap Icha kepada Uya Kuya.
Hal tersebut terjadi saat keduanya tengah melakukan mediasi. Medina Zein membuat dirinya seakan-akan dipukuli oleh Icha saat mediasi di Polda. Keduanya juga memang sempat beradu mulut namun Icha sama sekali tidak menyentuh Medina Zein. Hal itu seperti bukti video CCTV yang ditunjukkan Icha kepada Uya Kuya.
Setelah kejadian mediasi yang gagal itu, Medina Zein malah membuat status dan melaporkan Icha atas tuduhan penganiayaan. Bahkan Medina Zein sampai melakukan visum pada kakinya yang biru-biru dan juga kepalanya.
Namun karena merasa sama sekali tidak menyentuh Medina Zein dan tidak tahu luka-luka tersebut didapatkannya dari mana. Icha pun balik melaporkan atas laporan palsu yang diajukan Medina Zein kepada pihak polisi.
Saat ini Medina Zein sendiri diketahui tengah menjalani perawatan di salah satu rumah sakit yang ada di Bandung, Jawa Barat karena penyakit bipolar yang dideritanya. Berdasarkan keterangan yang diberikan oleh kuasa hukumnya Razman Arif Nasution, Medina masih harus dirawat hinggga 14 hari ke depan.
Sang pengacara juga diketahui akan mendatangi Medina dan mengecek sendiri apakah dirinya benar-benar sakit atau pura-pura saja seperti yang dituduhkan oleh beberapa oknum.
Dirinya mengatakan bahwa jika Medina ternyata benar-benar sakit, maka orang yang menuduhnya berpura-pura akan berurusan dengan hukum. Namun jika sebaliknya maka Razman akan mengundurkan diri menjadi kuasa hukum Medina.
"Saya akan cek, saya akan tanya dokternya. Kalau ternyata dia sakit benaran, maka yang menyebut dia pura-pura itu berurusan kau sama kuasa hukum," pungkasnya.
Razman pun mengatakan, mustahil kliennya itu hanya pura-pura sakit. Terlebih, ada surat dan buktinya."Tidak mungkin Medina Zein pura-pura sakit, dokter mau mengatakan dia sakit sementara dia sehat. Resmi suratnya, ada buktinya, ada tanda tangan perawatnya, dokter yang merawatnya. Ini tidak masuk akal," ucapnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika