Selasa 29 Mar 2022 18:29 WIB

Sandi: Horor Genre Film Favorit Masyarakat Indonesia

Istri Sandi termasuk pecinta film horor.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno. Menurut Sandi, genre horor merupakan favorit masyarakat Indonesia.
Foto: ANTARA/Fikri Yusuf
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno. Menurut Sandi, genre horor merupakan favorit masyarakat Indonesia.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno menilai horor merupakan genre favorit masyarakat Indonesia. Ia mengatakan, film bisa menjadi daya pikat bagi pasar tidak hanya nasional, tapi juga internasional.

"Saya melihat yang kuat banget di genre horor ya. Genre horor itu bukan cuma secara kita punya sumber daya manusia yang kuat dan pasar kuat. Menurut saya, film horor Indonesia itu kelas dunia. Memang supermenakutkan," kata Sandi dalam wawancaranya di Jakarta pada Selasa (29/3/2022).

Baca Juga

Efek film horor yang menegangkan memang kerap dicari-cari oleh masyarakat Indonesia, tak terkecuali istri Sandiaga Uno, yaitu Nur Asia Uno. Sandiaga pun menceritakan bagaimana sang istri berusaha memengaruhi dirinya yang sebenarnya penakut untuk bisa menikmati tegangnya film horor.

"Istri saya itu pecinta film horor. Jadi saya suka tutup mata kalau sama dia. Tapi dia malah 'udah Bang, hadapi kenyataan Bang, hadapi hadapi'. Jadi menurut saya genre itu (memang favorit di Indonesia)," kata Sandi.

Di samping film horor, Sandi juga menyebutkan jenis film yang dibutuhkan agar film produksi dalam negeri bisa mendunia bisa mengangkat tema budaya dan kearifan lokal di Indonesia. Sandiaga pun berharap sineas Indonesia bisa mengangkat kisah-kisah lokal dari daerahnya masing-masing atau mengangkat cerita dari kawasan wisata atau desa wisata agar bisa menonjolkan ciri khas Indonesia lewat konten audio visual.

"Film yang mengangkat keindonesiaan juga bisa diperhitungkan," kata Sandi.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement