2. Miliki gaya hidup aktif
Bekerja dari rumah telah mendorong era baru yang membuat pria selalu dikelilingi oleh komputer, sementara aktivitas fisik sehari-hari menjadi berkurang. Berenang, jogging, bersepeda, dan olahraga lainnya dapat membantu membangun kekebalan.
Tetap aktif juga dapat menjaga kadar hormon, terutama dalam kasus diabetes dan penyakit yang berhubungan dengan jantung. Perubahan gaya hidup sederhana ini akan membantu mengurangi stres dan hormon lain yang memengaruhi produksi sperma.
3. Konsumsi makanan yang sehat
Konsumsi buah-buahan, sayuran, dan cukup air penting untuk diet bergizi. Junk food dan makanan olahan terbukti berbahaya dalam jangka panjang dan menghambat kadar hormon dalam tubuh. Diet bernutrisi akan membantu memastikan tidak hanya kesehatan reproduksi yang kuat, tetapi juga kesehatan secara keseluruhan.
4. Kebersihan pribadi
Daerah genital pria terletak di luar tubuh guna memberikan suhu yang lebih sejuk untuk produksi sperma. Jaga suhu testis agar produksi sperma tidak terganggu, misalnya dengan tidak memakai kolor terlalu ketat, terlalu banyak duduk, atau bekerja di lingkungan yang bersuhu tinggi.
Kebersihan pribadi, seperti mencuci tangan setelah menggunakan toilet, menjaga kebersihan daerah genital, mengenakan pakaian dalam bersih, menghindari sabun kimia atau sintetis, dan memastikan kebersihan umum juga sangat penting.