Rabu 10 Nov 2021 16:08 WIB

Tak Divaksinasi, Risiko Wafat Akibat Covid-19 Bisa 20x Lipat

Temuan di Texas soal manfaat vaksin Covid-19 selaras hasil studi New South Wales.

Rep: Farah Noersativa/ Red: Reiny Dwinanda
Vaksin Covid-19. Studi pada September lalu di Texas, Amerika Serikat menunjukkan orang yang tidak divaksinasi cenderung lebih mungkin mengalami fatalitas saat terkena Covid-19.
Foto:

Selain itu, ada kurang dari 10 kematian Covid-19 pada September di antara orang yang divaksinasi lengkap antara usia 18 hingga 29 tahun. Angka tersebut lebih sedikit dibandingkan dengan 339 kematian di antara orang yang tidak divaksinasi dalam kelompok usia yang sama.

Dengan melihat periode waktu yang lebih lama, yaitu dari 15 Januari hingga 1 Oktober, para peneliti menemukan orang yang tidak divaksinasi, 45 kali lebih mungkin tertular Covid-19 daripada orang yang divaksinasi sepenuhnya. Efek perlindungan dari vaksinasi terhadap infeksi kuat di semua kelompok usia dewasa tetapi terbesar di antara usia 12-17 tahun.

"Semua vaksin Covid-19 resmi di Amerika Serikat sangat efektif melindungi orang dari sakit atau sakit parah akibat Covid-19, termasuk yang terinfeksi delta dan varian lain yang diketahui. Data dunia nyata dari Texas jelas menunjukkan manfaat ini," tulis penulis penelitian.

Sekitar 15,6 juta orang telah sepenuhnya divaksinasi terhadap Covid-19 di Texas yang memiliki jumlah populasi sekitar 29 juta penduduk itu. Sekitar 66 persen dari populasi telah menerima setidaknya satu dosis, sementara 58 persen telah divaksinasi lengkap.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement