Kamis 07 Oct 2021 06:30 WIB

Bersin Jangan Ditahan, Berbahaya!

Menahan bersin bisa mendatangkan masalah kesehatan hingga mengancam nyawa.

Rep: Santi Sopia/ Red: Reiny Dwinanda
Bersin saat flu (ilustrasi). Menahan bersin dengan menutup lubang hidung dan mulut adalah manuver berbahaya.
Foto: OldApp
Bersin saat flu (ilustrasi). Menahan bersin dengan menutup lubang hidung dan mulut adalah manuver berbahaya.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Memasuki flu musiman, gejala bersin-bersin boleh jadi sulit dihindari. Namunm terkadang orang ragu untuk bersin, terbih saat berada di tempat umum.

Para ahli pun mengingatkan agar tidak menahan bersin karena dapat menyebabkan masalah serius. Itu dapat membuat masalah tenggorokan, kerusakan permanen, hingga mengancam nyawa.

Baca Juga

Dalam pembahasan kasus yang tidak biasa di BMJ Case Reports, dokter spesialis telinga, hidung dan tenggorokan University Hospitals of Leicester NHS Trust memperingatkan bahwa menahan bersin dengan menutup lubang hidung dan mulut adalah manuver berbahaya. Hal itu harus dihindari.

Menutup hidung dan mulut untuk mencegah bersin dapat menyebabkan berbagai komplikasi, seperti pseudomediastinum atau udara yang terperangkap di dada di antara kedua paru-paru. Itu juga dapat mengakibatkan perforasi membran timpani (gendang telinga berlubang) dan bahkan pecahnya aneurisma serebral atau pembuluh darah yang menggelembung di otak.

"Tidak membiarkan semua tekanan dilepaskan lewat bersin bisa membuat hidung dan tenggorokan Anda menanggung beban penuh," tulis laporan, dilansir The Sun, Rabu (06/10).

Menahan bersin bisa membuat gendang telinga terangkat. Karena udara yang tersumbat yang mencoba melarikan diri ke suatu tempat akan dialihkan ke tabung yang menghubungkan telinga dan gendang telinga.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement