REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penyanyi Fatin kembali merilis sebuah single berjudul "Dalam Teduh". Prekuel dari "Jingga" ini juga akan masuk dalam album keduanya nanti.
Menurut Fatin, "Jingga" adalah lagu tentang melepaskan, sedangkan "Dalam Teduh" menggambarkan situasi saat orang masih berharap bisa mempertahankan sebuah hubungan. Ibaratnya, lagu ini adalah pemikiran yang hadir setelah badai.
"Dalam situasi yang tenang, seseorang meminta untuk bertahan, mengingat berbagai janji dan perjalanan yang sudah dilewati," kata Fatin saat mendeskripsikan tentang lagu terbarunya itu.
"Dalam Teduh" ditulis Fatin bersama Nadya Fatira, produser/komposer yang telah sering berkolarasi dengannya. Di mulai dari melodi lagu karya Nadya, Fatin kemudian menuliskan lirik yang diambil dari pengalaman personal dan hal-hal yang dia rasakan dalam sebuah hubungan.
"Menurut opini pribadi aku sebagai komposer, Fatin itu anaknya sangat logis dan praktikal. Dia nggak mau ada sususan kalimat dalam lirik lagunya yang menurut dia itu nggak bisa terhubung ke kehidupan nyata," ungkap Nadya.