REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Federal Bureau of Investigation (FBI) dilaporkan tengah menyelidiki tuduhan serius yang dilayangkan kepada ayah Britney Spears, Jamie Spears. Pria berusia 69 tahun itu dituduh merekam aktivitas dan menyadap ponsel Britney dengan menggunakan spyware Israel.
Merujuk keterangan dari seorang sumber kepada Deadline, otoritas federal disebut sedang menelaah klaim bahwa Jamie telah menyewa jasa keamanan swasta untuk memantau komunikasi pribadi Britney tanpa sepengetahuannya. FBI juga disebut akan melakukan penyelidikan lanjutan.
Sejauh ini, belum ada keterangan resmi dari FBI menyoal kasus tersebut. Penyelidikan itu dilakukan setelah pengacara Britney, Mathew Rosengart, melayangkan gugatan kepada Pengadilan Tinggi Los Angeles pada Senin.
Dalam dokumen hukum, pengacara Britney menuduh Jamie melakukan tindakan ilegal dan melewati batas. Dia pun mendesak agar pengadilan melakukan penyelidikan mendalam terhadap Jamie.
"Tuduhan itu memerlukan penyelidikan serius. California adalah negara yang menjunjung persetujuan antara dua pihak, yang berarti rekaman itu tidak boleh dibuat tanpa persetujuan kedua belah pihak,” demikian bunyi gugatan.
Baca juga : Gagal Bayar Utang, Perusahaan Jessica Jung Digugat Rp 96 M