Rabu 29 Sep 2021 07:14 WIB

Film Mario Bros Dikritik, Hanya Libatkan Artis Kulit Putih

Aktor Chris Pratt hingga Jack Black akan terlibat sebagai pengisi suara di film ini.

Rep: Farah Noersativa/ Red: Qommarria Rostanti
Chris Pratt akan menjadi salah satu pengisi suara di film reboot Super Mario Bros. Film ini mendapat kritik karena dianggap hanya melibatkan aktor dan aktris berkulit putih (ilustrasi).
Foto: EPA
Chris Pratt akan menjadi salah satu pengisi suara di film reboot Super Mario Bros. Film ini mendapat kritik karena dianggap hanya melibatkan aktor dan aktris berkulit putih (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES – Film reboot Super Mario Bros telah menentukan para pemerannya. Bintang film Super Mario Bros terdahulu, John Leguizamo, menanggapi pilihan pemain film yang rencananya akan dirilis pada 2022 itu. 

Dilansir di laman Screen Rant pada Selasa (28/9), aktor ini termasuk di antara banyak orang yang menyuarakan ketidaksenangan mereka tentang keputusan pemilihan aktor dan aktris, meskipun dia senang dengan rencana reboot.

Aktor asli Super Mario Bros ini pun tak segan-segan memberikan pendapatnya di media sosial. Leguizamo yang berperan sebagai Luigi, saudara Mario Bros si Tukang Ledeng itu, mengecam film tersebut di Twitter. Dia mengkritik pemeran film semuanya berkulit putih dan tidak ada aktor berdarah Latin dalam peran utama. 

“Sangat senang #superMariobros mendapatkan reboot! Jelas itu ikonik, tapi sayang sekali mereka semua menjadi putih. Tidak ada Latinx di lead! Ditambah saya satu-satunya yang tahu bagaimana membuat skrip film ini bekerja dengan bijak!,” tulis Leguizamo.

Leguizamo, yang lahir di Kolombia, tidak berbasa-basi tentang ketidaksetujuannya atas kurangnya keragaman etnis para pemain. Nintendo baru-baru ini mengumumkan bahwa Chris Pratt dan Charlie Day akan mengisi suara saudara legendaris tersebut. Mereka akan membintangi bersama nama-nama besar lainnya seperti Jack Black, Seth Rogan, dan Anya Taylor-Joy.

Leguizamo melanjutkan unggahannya dengan mengagungkan berbagai aspek dari Super Mario Bros 1990-an. Aktor itu memperkuat pendiriannya dengan meme yang mengatakan bahwa kritikus berutang permintaan maaf pada filmnya.

Sementara banyak yang menggunakan media sosial untuk mengungkapkan kebingungan mereka atas pemilihan Pratt dan Day sebagai tukang ledeng Italia, tuduhan Leguizamo tentang pengisi suara "semua kulit putih" tidak sepenuhnya benar. Pengumuman reboot Nintendo termasuk penambahan aktor non kulit putih juga, termasuk Keegan Michael-Key dan Kevin Michael Richardson, yang Afrika-Amerika, dan masing-masing akan menyuarakan peran Toad dan Kamek.

Frustrasi yang mendasari Leguizamo bisa jadi adalah fakta bahwa dia tidak dipilih untuk terlibat dalam film tersebut. Itu merupakan sebuah gagasan yang mungkin dikonfirmasi oleh komentar naskahnya.

Namun, pada akhirnya, masih perlu waktu sebelum penonton menentukan nasib reboot Super Mario Bros baru untuk diri mereka sendiri. Dan apakah Leguizamo benar dengan mengatakan proyek tersebut seharusnya hanya datang darinya. Film ini dijadwalkan tayang di bioskop pada Desember 2022.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement