REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Selena Gomez tak merasa dunianya runtuh ketika mengetahui bahwa dirinya mengidap bipolar. Pelantun "Wolves" berusia 29 tahun itu justru lega.
“Saya merasa beban berat seperti terangkat ketika saya mengetahuinya. Saya bisa menarik napas dalam-dalam dan berkata, 'Oke, itu menjelaskan banyak hal'," kata Gomez dalam wawancaranya dengan majalah Elle edisi September.
Gomez mengatakan, ada banyak hal yang sejujurnya bisa menjatuhkannya. Cobaan demi cobaan datang menghampiri kehidupannya.
"Setiap kali saya mengalami sesuatu, saya seperti, 'Apa lagi ini? Apa lagi yang harus saya selesaikan?'," ujar aktris Wizards of Waverly Place itu.
Gomez sebelumnya telah didiagnosis lupus pada 2014. Setelah itu, ia menjalani transplantasi ginjal dan kemoterapi.
Gomez mengungkapkan, ada sebuah mantra yang dia katakan pada dirinya sendiri setiap hari. Mantra itu untuk membantunya melalui cobaan yang sangat berat dalam hidupnya.
"Mantranya, 'Kamu akan bisa membantu orang'. (Itulah) yang membuat saya terus maju," kata pembawa acara serial Selena + Chef yang tayang di HBO Go itu.