Termometer kaca

Termometer jenis ini memang tidak lagi digunakan atau direkomendasikan secara luas. Ini karena merkuri cair di dalam termometer kaca dapat menimbulkan konsekuensi serius jika secara tidak sengaja terhirup atau tersentuh ketika termometer pecah. "Termometer kaca tidak begitu umum akhir-akhir ini karena kita telah memiliki akses ke banyak termometer digital yang mudah digunakan dan terjangkau," kata Mundkur.

Namun, jika masih menggunakan termometer kaca, Anda juga harus membersihkannya. Berikut panduan cara membersihkannya:

1. Cuci termometer dalam mangkuk berisi air sabun dingin (sabun cair dapat digunakan).

2. Bilas sampai bersih dengan air bersih mengalir.

3. Segera gunakan termometer dan ulangi proses tersebut setelah menggunakan termometer juga.

4. Letakkan di atas tisu dapur, biarkan termometer mengering dengan bantuan udara sebelum menyimpannya.

Sebagai alternatif, Anda juga bisa menggunakan metode alkohol gosok.

1. Celupkan kapas atau bantalan dalam alkohol (alkohol 70 persen atau 90 persen).

2. Gosok kapas pada seluruh bagian termometer dengan lembut.

3. Bilas bersih dengan air mengalir.

4. Segera gunakan termometer, lalu ulangi prosesnya, tetapi kali ini jangan membilas alkohol dari termometer.

5. Letakkan di atas tisu dapur, biarkan termometer mengering dengan bantuan udara sebelum menyimpannya.

Metode terbaik untuk membersihkan termometer adalah dengan mencucinya terlebih dahulu dengan sabun cair dan air karena tisu beralkohol tidak akan membersihkan semua kotoran. Selain itu, menurut Mundkur, pembersihan dengan alkohol isopropil 70 persen dapat memberikan lebih banyak perlindungan antibakteri.

Ikuti Whatsapp Channel Republika