Sabtu 31 Jul 2021 06:50 WIB

Kasus Langka, Pasien Covid-19 Wafat Meski Vaksinasi Lengkap

Seorang perempuan di AS tak menyangka bisa terkena Covid setelah divaksinasi lengkap.

Rep: Meiliza Laveda/ Red: Reiny Dwinanda
Vaksin Covid-19 (ilustrasi). Vaksin sangat efektif dalam mencegah perburukan pasien Covid-19, seperti kebutuhan akan rawat inap dan kematian, kecuali terjadi kasus terobosan yang langka.
Foto:

Varian virus penyebab Covid-19 yang menyerang Angelle adalah delta. Setidaknya, 83 persen dari sampel yang diurutkan di Amerika Serikat disebabkan oleh varian delta.

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat menyerukan setiap orang yang divaksinasi penuh untuk mengenakan masker di area dalam ruangan publik dengan penyebaran virus yang tinggi dan substansial. Pakar kesehatan masyarakat berpendapat, vaksin Covid-19 sangat efektif dalam mencegah perburukan, seperti kebutuhan akan rawat inap dan kematian, kecuali terjadi kasus terobosan yang langka.

photo
Gejala Covid-19 terkait varian Delta. - (Republika)

CDC melaporkan setidaknya 5.914 kasus terobosan atau infeksi yang mengakibatkan rawat inap atau kematian pada individu yang divaksinasi lengkap. Sebanyak 27 persen pasien yang masuk rumah sakit dilaporkan tanpa gejala atau tidak terkait dengan Covid-19 dan 26 persen kematian dilaporkan tanpa gejala atau tidak terkait dengan Covid-19.

Secara umum, lebih dari 161 juta orang yang divaksinasi lengkap di Amerika Serikat. Louisiana, negara bagian Angelle tinggal termasuk di antara sekitar 24 negara bagian yang tengah berperang melawan Covid-19 dengan tingkat penularan virus yang tinggi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement