Sabtu 10 Jul 2021 00:35 WIB

Butuh 2 Dosis Vaksin Agar Lebih Terlindung dari Varian Delta

Dosis tunggal Pfizer atau AstraZeneca tak cukup ampuh tangkal varian Delta.

Rep: Zainur Mahsir Ramadhan/ Red: Reiny Dwinanda
Penyuntikan vaksin Covid-19 buatan Pfizer-BioNTech. Satu dosis vaksin Pfizer dan AstraZeneca hampir tidak bisa menginduksi antibodi penetral terhadap Delta.
Foto:

Angka itu, masih di atas angin jika merujuk pada penelitian di Israel pekan lalu. Ilmuwan Israel menemukan bahwa vaksin Pfizer 64 persen efektif melawan infeksi ringan darin varian Delta.

 

 

Masih dalam penelitian tim Prancis, varian Delta menyimpan mutasi protein lonjakan yang beragam dan dapat meningkatkan potensi penghindaran terhadap sistem kekebalan mereka. Sejauh ini, varian Delta menjadi varian dominan Covid-19 di berbagai negara.

Berdasarkan data Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat, varian Delta yang pertama kali terdeteksi di India Oktober 2020 itu sekarang bertanggung jawab atas 51,7 persen kasus baru di Amerika Serikat.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement