REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mengisi waktu luang di rumah bersama buah hati, bisa dilakukan dengan berbagai kegiatan interaktif dan edukatif. Salah satunya seperti belajar mengedit video. Bagi anak yang tumbuh kembang di era digital, keterampilan dalam mengedit video menjadi sebuah hal yang penting untuk dikuasai .
Pengalaman menyenangkan belajar edit video di rumah, dirasakan langsung oleh Salma Nadhifa Almira. Siswi kelas 5 SDIT Al-Mufid Bekasi, yang belajar edit video secara online itu, sudah mampu membuat dan mengedit video 'kece' berdurasi satu menit. Padahal dia baru mengikuti kelas online edit video selama dua hari dari sebuah perusahaan rintisan Itemplate.id.
Video yang dibuat Salma tersebut membahas tentang kegiatan mengisi liburan selama pandemi. Dalam videonya, ia menyarankan beberapa kegiatan seperti senam santai, bersepeda, belajar, hingga menari, sebagai kegiatan alternatif selama liburan.
“Kebetulan aku baru ikut kelas gratis dua hari, dan sekarang baru masuk kelas lanjutan. Kemarin baru iseng-iseng buat empat video yang di upload di Instagram. Alhamdulilah sekarang aku bisa edit videonya lebih bagus dan lebih halus,” kata Salma kepada Republika.co.id, Selasa (6/7).
Salma sendiri mengaku tertarik belajar ilmu editing video. Menurutnya, membuat dan mengedit sebuah video adalah hal yang menyenangkan. “Apalagi sekarang era dunia digital juga. Susah-susah gampang, tapi menarik juga sih, karena bikin penasaran,” kata Salma yang selalu jadi juara kelas ini.
Selain Salma, anak lain yang ikut di kelas Edit Videografi itu adalah M Vicky Suwardana. Siswa SDIT Bina Insani, Belitung yang berusia 11 tahun ini bahkan sudah punya channel Yuotube. Vicky mengaku sudah mulai belar desain sejak kelas 1 SD. "Saya suka karena dengan editing, imajinasi saya bebas berkreasi," ujarnya.
Vicky mengatakan selama ini dia belajar otodidak mengedit video. Karena itu, dia tertarik ikut kelas edigt video agar lebih bisa mendalami tentang edit videography. Dia berharap dengan belajar di kelas tersebut, nantinya bisa membagikan ilmu kepada mereka yang juga berminat belajar edit video.
Chanel Youtube milik Vicky awalnya berisi video-video random. Tapi kini, dia lebih banyak mengisinya dengan tutorial edit video. Lalu apa harapnnya dengan sekarang punya Youtube? "Pengen terima adsense dan menerima banyak views," ujarnya.
Sementara itu, Co-CEO ITemplate.id, Nonny Atika, menjelaskan bahwa iTemplate.id hadir untuk menyajikan alternatif kegiatan positif bagi anak selama di rumah. Dengan belajar membuat dan mengedit video, anak didorong untuk memanfaatkan gawai sebagai medium berkarya.
“Anak kan pasti senang main handphone. Tapi dengan ini, anak bisa meningkatkan kreatifitas dan yang penting mengurangi waktu main gim anak. Biar ada kegiatan positif di rumah. Di masa pandemi gini, orang tua memang harus kreatif mencari kegiatan positif buat anak biar enggak bosan karena harus di rumah saja,” jelas Nonny.
Menurut Nonny, belajar membuat dan mengedit video adalah salah satu //basic skill yang harus dikuasai setiap anak. Keterampilan ini juga bisa menjadi bekal bagi anak di masa depan. “Ajak anak ikut kelas edit video, bisa jadi bekal mereka di masa depan juga,” kata dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
