Kamis 01 Jul 2021 00:25 WIB

Nafsu Makan Hilang Saat Positif Covid-19, Harus Bagaimana?

Jangan paksakan makan berat ketika nafsu makan hilang saat kena Covid-19.

Rep: Idealisa Masyrafina/ Red: Reiny Dwinanda
Ketika sedang sakit, nafsu makan biasanya menghilang.
Foto:

Menurut dr Samriddhi, kecukupan cairan harus terpenuhi. Mulut kering merupakan salah satu gejala kecemasan, dan hidrasi akan meredakannya.

Orang yang kena Covid-19 juga dapat sering makan kecil, misalnya dengan mengonsumsi makanan yang menghidrasi, seperti mentimun. Jangan memaksakan diri menyantap makan makanan berat.

Mengapa begitu? Sebab, ketika sakit, tubuh tidak mencerna makanan dengan cara yang sama, karena Anda tidak bergerak.

Dr. Samriddhi mengingatkan untuk tetap mengikuti rutinitas harian seperti yang dilakukan sebelum jatuh sakit. Orang yang positif Covid-19 mungkin merasakan dorongan untuk melewatkan aktivitas hidup sehari-hari.

Padahal, begitu melewatkan mandi, makan, kebersihan, dan tidur, keseimbangan emosional Anda akan terganggu. Hal ini dapat menyebabkan makan berlebihan atau kehilangan nafsu makan gejala yang terlihat pada kasus Covid-19. Jadi, menjaga rutinitas itu dengan disiplin dapat membantu pasien Covid-19.

Jika orang positif Covid-19 tidak ingin makan, alih-alih makan dalam jumlah besar, cobalah mulai dalam porsi kecil dan dengan interval yang sering. Penting juga untuk melakukan aktivitas fisik yang memungkinkan bagi tubuh, karena istirahat total dapat membunuh diet Anda secara aktif.

Ini akan membantu orang secara bertahap meningkatkan pola makannya. Mereka juga harus menyalurkan emosinya dengan orang yang dicintai agar merasa tidak sendirian.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement