Jumat 25 Jun 2021 23:08 WIB

Tips Menyiasati Kebutuhan Tambahan Saat Pandemi

Dari segi finansial, pandemi membuat roda ekonomi menjadi melambat.

Rep: Farah Noersativa/ Red: Dwi Murdaningsih
Membuat catatan keuangan. ilustrasi
Foto:

Fitria juga menyarankan untuk dapat melihat barang-barang atau kebutuhan yang bisa dihemat. Misalnya, kuota internet yang dulu hanya membeli dengan jumlah yang sedikit, tak ada salahnya kita pindah membeli kuota internet dengan jumlah yang banyak namun dengan harga yang lebih terjangkau bila dikalkulasi. Namun, dia menekankan, hal itu tak perlu dilakukan jika ketika dikalkulasi menghasilkan harga yang lebih mahal.

“Kita juga bisa mengidentifikasi jajan-jajan yang banyak menghabiskan uang. Mungkin sekarang kita sudah dimanjakan dengan berbagai layanan pesan antar. Tinggal pencet aplikasi, langsung dengan mudah kita dapatkan jajan. Nah itu yang mulai kita kurangi,” tutur Fitria. 

Artinya, kita harus bisa mengidentifikasi mana saja kebutuhan yang memang butuh, atau hanya keinginan semata. Menurut Fitria, kita bisa berhenti melakukan kebiasaan jajan di masa sulit seperti sekarang dan menaruh uang tersebut pada pos kebutuhan yang amat penting. Kalau memang tidak bisa, kita bisa mencari jajan alternatif yang lebih murah dibandingkan dengan jajan seperti biasanya. 

Sama seperti kebutuhan makanan harian yang bergizi, Fitria menyarankan untuk makan makanan yang dimasak sendiri terlebih jumlah anggota keluarga yang banyak. Dengan memasak makanan sendiri, kita menjadi lebih tahu mengenai bahan-bahan yang diperuntukan untuk membuat makanan. 

 

“Anak-anak pun bisa kita ajak untuk memasak bersama. Jadi memasak sendiri sebenarnya lebih baik daripada harus membeli atau jajan,” ucap Fitria. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement