Sebenarnya, belum ada terapi yang terstandar untuk menangani kasus MIS-A. Akan tetapi, sang pasien dirawat dengan acetylsalicylic acid, methylprednisolone, dan immunoglobulin intravena.
Setelah 24 jam, gejala yang dialami pasien mulai membaik. Lima hari setelah dirawat di rumah sakit, pasien tersebut diperbolehkan untuk pulang. Saat kontrol dua pekan kemudian, para dokter menemukan adanya perbaikan kondisi pada pasien.
Kasus MIS-A mungkin sudah pernah ditemukan sebelumnya pada orang dewasa. Alasannya, pada Oktober 2020 lalu, CDC pernah mempublikasikan ulasan mengenai 27 kasus pada orang dewasa yang deskripsinya sesuai dengan kasus multisystem inflammatory syndrome.
"Semakin kita mempelajari tentang MIS-A, alangkah baiknya untuk tidak berasumsi mengenai batasan usia ketika mempertimbangkan diagnosis (MIS-A)," jelas peneliti.