Kamis 10 Jun 2021 00:22 WIB

Gejalanya Bisa Tumpang Tindih, Apa Beda Pilek dan Covid-19?

Orang yang memiliki gejala Covid-19 penting untuk menjalani tes.

Rep: Idealisa Masyrafina/ Red: Reiny Dwinanda
Pilek (ilustrasi). Melakukan tes Covid-19 adalah salah satu cara untuk menyingkap apakah gejala yang dialami seseorang terkait dengan alergi musiman, flu biasa, atau infeksi virus corona.
Foto:

CDC melaporkan bahwa paparan serbuk sari dapat memicu reaksi alergi, seperti gejala demam. Hay fever, juga dikenal sebagai rinitis alergi, terjadi ketika alergen seperti serbuk sari memasuki tubuh dan sistem kekebalan tubuh secara keliru mengidentifikasinya sebagai ancaman.

Jika Anda memiliki rinitis alergi, tubuh Anda kemudian merespon alergen dengan melepaskan bahan kimia yang dapat menyebabkan gejala di hidung.

photo
Beda gejala alergi dengan Covid-19. - (Republika)

Paparan serbuk sari juga dapat memicu gejala apa yang dikenal sebagai konjungtivitis alergi, atau peradangan pada lapisan mata akibat paparan alergen seperti pada serbuk sari.

Konjungtivitis alergi ditemukan hingga 30 persen dari populasi umum dan sebanyak tujuh dari 10 pasien dengan rinitis alergi. Gejala dari konjungtivitis alergi termasuk mata merah, berair, atau gatal.

Meskipun mirip dengan gejala pilek dan alergi, para ahli kesehatan mengatakan Anda tidak boleh mengabaikan gejala Anda dan harus memperhatikan dengan seksama, karena gejala Covid-19 dapat terlihat seperti banyak hal.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement