6. Muffin
Muffin dijuluki cupcake tanpa frosting. Bahkan, tidak menutup kemungkinan muffin yang dijual di berbagai gerai roti memuat kalori berlebih, lemak jenuh, dan kandungan gula yang lebih tinggi dari cupcake.
7. Menu toko roti
Pilihan terbaik untuk sarapan adalah membuatnya sendiri, bukan membeli di toko roti. Meski menu yang dibeli adalah roti tawar, bahan pembuatnya belum bisa dipastikan, apakah benar-benar sehat atau menggunakan tepung yang kurang sehat.
8. Latte
Membeli latte di kedai kopi untuk menemani santapan sarapan kurang dianjurkan. Tidak sedikit gerai kopi yang membuat latte dengan susu dari bahan dasar tanaman yang rendah protein dan memuat gula tambahan dalam jumlah berlebihan.
9. Sereal kering
Sereal kering kurang menghilangkan lapar karena tinggi karbohidrat dan rendah serat. Jenis makanan ini lekas dicerna dan dengan cepat akan menurunkan kadar gula darah sehingga energi berkurang dan membuat mengidam yang manis-manis.
10. Smoothies kemasan
Smoothies memang sehat untuk mengawali hari, tapi pastikan membuatnya sendiri. Meminum smoothies kemasan tidak dianjurkan karena sebagian produk tidak sepenuhnya dibuat dengan buah-buahan atau sayuran segar.
11. Bagel
Meski rasanya lezat, bagel sarat karbohidrat sederhana yang hanya memberikan rasa kenyang sejenak. Jika berkeras makan ini pada pagi hari, bisa jadi seseorang cepat lapar meski masih jauh dari jam makan siang.
12. Yogurt bebas lemak
Yogurt polos menjadi opsi baik untuk pendamping sarapan, tetapi tidak demikian dengan yogurt yang memiliki label bebas lemak. Pasalnya, kadar lemak itu biasanya diganti dengan gula, yang kadarnya bisa setara dengan gula dalam es krim.
13. Yogurt berbahan tanaman
Sebagian besar yogurt yang berbahan dasar tumbuhan cenderung rendah protein dan mengandung lebih banyak pemanis. Sebaiknya yogurt jenis ini tidak disantap di pagi hari agar tidak mengalami kelebihan gula hingga waktu makan siang datang.