REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Beyoncé menyuarakan dukungannya untuk Meghan Markle. Setelah wawancara Meghan dan Pangeran Harry dengan Oprah Winfrey pada Ahad lalu, penyanyi itu mengunggah pesan manis kepada Duchess of Sussex di akun media sosialnya.
"Terima kasih Meghan atas keberanian dan kepemimpinan kamu. Kami semua menjadi lebih kuat dan terinspirasi oleh itu," kata Beyonce.
The Duchess of Sussex blak-blakan kepada Winfrey, tentang alasan dia keluar dari keanggotaan senior kerajaan. Meghan juga bicara bahwa tekanan yang dia alami menyebabkan gangguan mental parah, sampai ingin bunuh diri.
"Saya malu mengatakannya pada saat itu dan malu harus mengakuinya kepada Harry. Tetapi saya tahu bahwa jika saya tidak mengatakannya itu akan terjadi lagi. Saya tidak ingin hidup lagi," kata Meghan dalam wawancaranya.
Meghan mengatakan dia malu karena dia ingin menjadi kuat dan tidak membebani pikiran suaminya, pangeran Harry.
"Itu membutuhkan keberanian yang besar untuk mengakui bahwa saya membutuhkan bantuan," kata dia.
Tidak hanya Biyoncè, Serena Williams juga memberikan dukungannya terhadap Meghan di media sosial. Ia mengaku paham bagaimana rasa sakit yang dialami Meghan.
"Meghan Markle, teman saya yang tidak mementingkan diri sendiri, punya rasa empati dan kasih sayang yang tinggi. Kata-katanya menggambarkan rasa sakit dan kekejaman yang dia alami," ucap Williams seperti dilansir dari People pada Rabu (10/3).
"Kita wajib mengecam gosip yang jahat, tidak berdasar, dan jurnalisme tabloid. Konsekuensi kesehatan mental dari penindasan dan viktimisasi sistematis adalah kehancuran, pengucilan, dan seringkali mematikan," tambah dia.