REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Ratu Elizabeth mengatakan pada Selasa bahwa dia dan bangsawan Inggris sedih atas pengalaman menantang cucunya, Pangeran Harry dan istrinya Meghan Markle. Dia pun berjanji untuk mengungkap ihwal pernyataan rasis terhadap putra mereka, Archie.
Meghan, dalam sebuah wawancara dengan Oprah Winfrey yang disiarkan di televisi AS pada Ahad, menuduh keluarga kerajaan Inggris meningkatkan kekhawatiran tentang seberapa gelap kulit putra mereka Archie dan tidak memberikan bantuan atas gangguan mental yang memicu Meghan untuk bunuh diri.
"Seluruh keluarga sedih mengetahui betapa menantang beberapa tahun terakhir ini bagi Harry dan Meghan," kata Istana Buckingham dalam pernyataan yang dikeluarkan atas nama Elizabeth.
“Isu yang diangkat, khususnya ras, sangat memprihatinkan. Meskipun beberapa ingatan mungkin berbeda, ingatan itu ditanggapi dengan sangat serius dan akan ditangani oleh keluarga secara pribadi," lanjut Ratu seperti dilansir dari Reuters pada Rabu (10/3).
“Harry, Meghan, dan Archie akan selalu menjadi anggota keluarga yang sangat dicintai," kata Ratu.
Wawancara Meghan dan Harry bersama Oprah telah menyeret kerajaan Inggris ke dalam krisis terbesar mereka sejak kematian ibu Harry, Diana pada tahun 1997, ketika keluarga, yang dipimpin oleh Ratu Elizabeth, secara luas dikritik karena terlalu lambat untuk merespons.
Sumber kerajaan menganggap ini adalah masalah keluarga dan para bangsawan harus diberi kesempatan untuk membahas masalah yang diangkat secara pribadi sebagai keluarga.
Sumber tersebut menambahkan bahwa mereka perlu menanggapinya dengan hati-hati. Dalam wawancara bersama Oprah, Harry juga mengatakan bahwa ayahnya, Pangeran Charles, telah mengecewakannya karena tidak memberikan perlindungan terhadap Meghan.