Senin 01 Mar 2021 11:42 WIB

Pergi ke Gym Membuat Lebih Berisiko Selama Pandemi Covid-19

Melakukan olah raga di dalam ruangan mungkin jauh lebih berisiko tertular Covid 19

Rep: Puti Almas/ Red: Gita Amanda
Dalam sebuah studi terbaru dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika (CDC), diketahui bagaimana melakukan olah raga di dalam ruangan mungkin jauh lebih berisiko dibanding yang dipikirkan banyak orang, secara khusus jika masker tidak digunakan oleh setiap individu.
Foto:

Semua peserta yang mengikuti kelas sepeda tersebut dinyatakan positif terinfeksi virus corona baru pada awal Juli 2020. Wabah tersebut menyebabkan satu orang dirawat di rumah sakit di unit perawatan intensif.

Pemerintah di Honolulu mengeluarkan perintah darurat yang membutuhkan penutup wajah di pusat kebugaran, termasuk saat berolahraga. Sebelumnya, setiap orang diizinkan melepas masker saat berolah raga.

Pejabat kesehatan masyarakat memperingatkan bahwa masker harus dipakai saat berolah raga di dalam ruangan. Untuk mengurangi risiko penularan virus corona jenis baru (SARS-CoV-2) yang menyebabkan infeksi penyakit Covid-19 di fasilitas kebugaran, anggota staf dan pelanggan harus memakai masker.

Seluruh fasilitas pusat kebugaran juga harus menerapkan penggunaan masker yang konsisten dan benar, termasuk selama aktivitas berintensitas tinggi. Penerapan jaga jarak, meningkatkan ventilasi udara yang baik, dan mengingatkan para staf maupun peserta untuk tetap di rumah saat merasa sakit.

"Berolah raga di luar ruangan atau secara virtual dapat mengurangi risiko penularan SARS-CoV-2,” kata CDC menambahkan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement