REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES -- Aktris Gwyneth Paltrow ternyata pernah terinfeksi Covid-19 pada tahun lalu. Hal itu membuatnya mengalami kelelahan jangka panjang, radang tubuh, dan kabut otak.
Dia menderita Covid-19 sejak pertama kali virus menyebar. "Sekitar Januari (tahun lalu), saya menjalani beberapa tes yang menunjukkan tingkat peradangan yang sangat tinggi di tubuh saya," kata Paltrow seperti dilansir di laman Daily Mail pada Rabu (17/2).
Paltrow, yang membintangi film thriller wabah pada 2011 bertajuk Contagion mengatakan bahwa setelah didiagnosis, dia mencari perawatan dan bimbingan dari dokter Will Cole. "Setelah melihat semua hasil lab saya, dokter menjelaskan bahwa ini adalah kasus di mana jalan menuju penyembuhan akan menjadi lebih lama dari biasanya," kenang dia.
Bintang film Shakespeare in Love ini kemudian memutuskan untuk merawat dirinya sendiri dengan fokus, sambil mengurangi asupan gula atau alkohol. Saat itu dia juga mulai rajin berolahraga dan berjemur di bawah sinar matahari pagi demi kesembuhan.
"Mengubah pola diet dan bahkan pola pikir, membuat saya merasa berenergi, lebih sehat, dan percaya atau tidak saya jadi ketagihan," kata Paltrow.
Paltrow mengatakan bahwa untuk dietnya, dia telah menerapkan pola diet keto dan nabati tetapi lebih fleksibel, karena dia masih mengonsumsi ikan dan beberapa daging lainnya. Selain serangkaian suplemen, Paltrow mengatakan bahwa hiking merupakan bentuk olahraga yang bermanfaat baginya.