Rabu 17 Feb 2021 06:46 WIB

Posisi Tubuh yang Baik Saat Bersepeda

Bersepeda selama 30 menit setiap hari dapat membawa beragam manfaat bagi kesehatan.

Rep: Adysha Citra Ramadhani/ Red: Dwi Murdaningsih
Warga bersepeda melintasi kawasan Bundaran Hotel Indonesia di Jakarta, Ahad (14/2/2021). Meski Pemprov DKI Jakarta menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berbasis mikro, namun warga masih ramai berolahraga di jalan protokol ibukota.
Foto:

Berikut ini adalah enam langkah bersepeda aman agar terhindar dari risiko cyclist palsy dari dr Oryza:

1. Gunakan bantalan yang baik pada handlebar atau tangan. Anda juga dapat menggunakan sarung tangan untuk melindungi tangan dari tekanan yang besar saat bersepeda. Semakin tebal sarung tangan Anda, maka akan semakin baik melindungi.

2.Sesuaikan posisi handlebar dengan tangan dalam posisi yang senyaman mungkin.

3. Posisi pergelangan tangan sebaiknya lurus, tidak hiperekstensi.

4. Apabila bersepeda jarak jauh atau durasi yang lama, cobalah ganti-ganti posisi tangan pada handlebar.

5. Pastikan memilih ukuran sepatu yang tepat dan menyesuaikan posisi sadel dan handlebar demi mendapatkan posisi duduk yang baik.

6. Dan yang paling penting jangan lupa menerapkan konsep VDJ saat bersepeda, yaitu: Ventilasi, Durasi, Jarak. Menjaga jarak saat bersepeda dapat mengurangi dampak penularan virus COVID-19 yang seandainya dimiliki oleh teman bersepeda Anda.

"Supaya bersepeda semakin memberi manfaat untuk kesehatan tubuh dan demi meminimalisir dampak ‘cedera’ yang terjadi, ikutilah panduan bersepeda dengan benar. Tubuh menjadi lebih sehat dan Anda pun akan bersepeda lebih nyaman," ujar dr Oryza.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement