Senin 15 Feb 2021 06:54 WIB

8 Cara Mudah Menjaga Kesehatan Paru-Paru

Penting bagi kita untuk menjaga kesehatan paru-paru di tengah pandemi.

Rep: Farah Noersativa/ Red: Nora Azizah
Penting bagi kita untuk menjaga kesehatan paru-paru di tengah pandemi.
Foto:

5. Lakukan skrining untuk kanker paru

Dr. Mintz menunjukkan bahwa sekarang ada CT scan khusus untuk pasien yang berisiko terkena kanker paru-paru yang dapat mengambilnya lebih awal dan berpotensi menyelamatkan hidup Anda. Meskipun tidak semua orang membutuhkan tes ini, orang-orang tertentu pasti harus mendapatkannya.

Beberapa orang itu antara lain orang dewasa berusia 55 hingga 80 tahun yang memiliki riwayat merokok 30 bungkus setahun. Atau 1 bungkus sehari selama 30 tahun, 2 bungkus sehari selama 15 tahun, dan saat ini merokok atau telah berhenti dalam 15 tahun terakhir.

 

6. Periksa kualitas udara tempat kita tinggal

Menurut CDC, Radon, gas alami yang berasal dari bebatuan dan tanah serta dapat terperangkap di rumah dan gedung, merupakan faktor risiko kanker paru-paru. Hal yang menakutkan adalah, tidak bisa dilihat, dicicipi, atau dibaui.

Jika khawatir dengan radon di rumah, kita dapat melakukan tes oleh seorang profesional atau bahkan membeli tes di rumah di toko perangkat keras. Airthings atau sebuah  perangkat rumah pintar yang terus memantau kualitas udara di rumah dan mengirimkan data ke perangkat seluler, bisa kita gunakan.

7. Jauhi racun dan bahan kimia lain

Menurut CDC, terpapar asbes, arsenik, knalpot diesel, dan beberapa bentuk silika dan kromium dapat meningkatkan risiko terkena kanker paru. Dalam beberapa kasus, bahkan lebih tinggi daripada merokok

8. Olahraga teratur

Latihan memperkuat otot dan paru-paru. Saat aktif secara fisik, jantung dan paru-paru akan bekerja lebih keras untuk memasok oksigen tambahan yang dibutuhkan otot.

Sama seperti olahraga teratur yang membuat otot lebih kuat, olahraga juga membuat paru-paru dan jantunglebih kuat. Ketika kebugaran fisik meningkat, maka tubuh menjadi lebih efisien dalam memasukkan oksigen ke dalam aliran darah dan memindahkannya ke otot-otot yang bekerja.

Itulah salah satu alasan mengapa kita cenderung tidak sesak napas selama berolahraga dari waktu ke waktu. Jumlah yang disarankan: minimal 150 menit aktivitas aerobik sedang atau 75 menit aktivitas aerobik berat dalam seminggu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement