Senin 08 Feb 2021 09:52 WIB

Benarkah Vertigo Penyebab Kematian Mendadak?

Secara umum vertigo bukan diagnosis penyakit tetapi adalah gejala dari suatu penyakit

Rep: Desy Susilawati/ Red: Friska Yolandha
Sakit Kepala (Vertigo)
Foto:

Kurang minum yang bisa terjadi pada pagi hari, apalagi jika tidur menggunakan AC dan tubuh terpapar langsung dengan suhu dingin, akan menyebabkan terjadinya dehidrasi. Oleh karena itu, selalu dianjurkan bangun secara perlahan-lahan saat tidur dan segera minum satu sampai dua gelas air putih untuk rehidrasi tubuh. 

"Secara umum vertigo bukan diagnosis penyakit tetapi adalah gejala dari suatu penyakit. Vertigo sebagai satu diagnosis yang tertulis pada klasifikasi internasional penyakit (ICD-10) adalah benign paroxysmal positional vertigo (BPPV)," jelasnya.

Pasien dengan BPPV mempunyai gejala utama vertigo. Vertigo terjadi saat pasien berguling atau bangun tiba-tiba dan biasanya vertigo yang muncul juga disertai mual. Penyakit BPPV ini terjadi karena ada masalah di telinga. 

Pasien-pasien ini biasanya mengalami vertigo secara kronis dan perlu dikonsulkan ke dokter THT untuk evaluasi lebih lanjut. 

Berbagai penyakit  lain yang bisa menyebabkan terjadinya vertigo antara lain karena gangguan pada otak. Penggunaan obat-obat tertentu misal anti depresi, obat penenang atau obat tidur bisa menyebabkan terjadinya vertigo. Pasien kadang kala mengeluh seperti melayang saat mengonsumi obat tersebut. 

Ada beberapa hal yang perlu diketahui oleh masyarakat seputar vertigo ini, yaitu apabila vertigo disertai dengan nyeri dada, sesak nafas, sakit kepada hebat, mual muntah, denyut jantung cepat, bicara menjadi tidak jelas bahkan sampai kejang-kejang. Jika mengalami gejala ini, pasien tersebut harus segera dibawa ke rumah sakit.

 

"Karena bisa saja vertigo yang muncul tersebut adalah gejala serangan jantung atau stroke yang bisa berujung kematian pada pasien yang menderita vertigo mendadak," kata Ari.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement