Ahad 07 Feb 2021 10:18 WIB

Beberapa Efek Samping Vaksin Covid-19 Menurut CDC

Seseorang kemungkinan akan mengalami flu dan kelelahan usai divaksinasi.

Rep: Farah Noersativa/ Red: Friska Yolandha
Vaksinator menyuntikkan vaksin COVID-19 kepada tenaga kesehatan saat kegiatan vaksinasi massal di Istora Senayan, Jakarta, Kamis (4/2). Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC) mengungkapkan setidaknya ada beberapa potensi efek samping yang mungkin dilami setelah vaksinasi.
Foto:

4. Kemungkinan sakit kepala

Sakit kepala juga mungkin dialami ketika sehabis vaksin. "Jika Anda merasa sakit atau tidak nyaman, bicarakan dengan dokter tentang penggunaan obat yang dijual bebas, seperti ibuprofen atau acetaminophen," ungkap CDC. 

5. Jangan lupakan dosis kedua

CDC mengingatkan bahwa sebagian besar vaksin Covid-19 memerlukan dua suntikan untuk memberikan kekebalan. "Dapatkan suntikan kedua bahkan jika kita memiliki efek samping setelah suntikan pertama, kecuali jika penyedia vaksinasi atau dokter memberitahu untuk tidak mendapatkan suntikan kedua," saran mereka.

CDC melanjutkan, setidaknya butuh waktu bagi tubuh untuk membangun perlindungan setelah vaksinasi apa pun. Vaksin Covid-19 yang membutuhkan dua suntikan mungkin tidak melindungi sampai satu atau dua minggu setelah suntikan kedua. 

6. Lindungi diri sendiri dan orang lain

Meskipun telah disuntik vaksin, kita tidak serta merta menjadi kebal penyakit. Menurut dokter spesialis penyakit dalam konsultasi alergi imunologi Prof Iris Rengganis, masih menekankan pemberlakuan protokol kesehatan yang ketat bagi orang-orang yang telah disuntik vaksin. 

 

“Protokol kesehatan tetap harus dijalankan, mulai dari setelah vaksinasi pertama dilakukan sampai dengan seterusnya. Karena herd immunity belum ada, belum tercapai 70 persen,” ujar Iris kepada Republika.co.id. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement