Sabtu 19 Dec 2020 02:06 WIB

Mencintai dalam Doa, Pesan di Lagu Baru Cakra Khan

Cakra Khan merilis lagu berjudul 'Salah tapi Baik'.

Rep: Shelbi Asrianti/ Red: Reiny Dwinanda
Penyanyi Cakra Khan menandai 10 tahun perjalanan kariernya dengan merilis lagu Salah tapi Baik.
Foto: MyMusic Records
Penyanyi Cakra Khan menandai 10 tahun perjalanan kariernya dengan merilis lagu Salah tapi Baik.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menandai 10 tahun kariernya di dunia musik, penyanyi Cakra Khan merilis lagu berjudul "Salah tapi Baik". Karya tersebut memiliki makna filosofis yang sangat mendalam, yakni mencintai seseorang lewat doa.

Cakra menyampaikan, lagu penutup tahun tersebut selaras dengan kondisi jatuh-bangun yang dia lewati selama satu dekade berkarya. Perjalanan karier mengajarkannya banyak hal, tentang hidup, cinta, salah, dan baik.

Baca Juga

Meski masih mengedepankan tema galau karena cinta, "Salah tapi Baik" memiliki sudut pandang kedewasaan dan kebesaran hati. Menyiratkan pesan bahwa tidak semua hal yang salah itu tidak baik, karena rindu dan doa adalah hal baik.

"Ini karya paling spesial sepanjang karier saya. Bukan hanya indah, lagu ini merepresentasikan perasaan dan kegelisahan saya. Untuk pertama kalinya juga, saya bernyanyi menggunakan teknik falseto," ujarnya pada konferensi pers virtual, Jumat (18/12).

Lagu diciptakan oleh tiga komposer yang berjasa bagi Cakra sejak awal kariernya, yakni William Chow, Ade 'Govinda', dan Putri Rahartana. Salah satu pencipta lagu, Ade 'Govinda', mengatakan bahwa awalnya dia mendapat kiriman puisi dari produser William Che.

Menurut Ade, pilihan kata dalam puisi itu sangat apik dan cocok untuk dibuat lagu. Dia kemudian menggubahnya bersama Putri, menyesuaikan dengan suara khas Cakra. Semula lagu dibuat akustik, namun akhirnya ditambahkan beat dari drum.

"Tempo juga sempat diubah dua kali. Permainan solo gitarnya arah-arah Jepang, bukan mengiringi tapi menyahuti vokal. Semoga lagu ini bisa menjadi 'penggalau', mewakili mereka di luar sana yang masih setia mencintai dan merindukan dalam doa," kata Ade.

"Salah tapi Baik" bertumpu pada kekuatan lirik yang kuat berbalut musik easy listening yang minimalis namun terdengar megah. Tembang produksi label MyMusic Records itu sudah bisa disimak di seluruh kanal musik digital.

Perilisan lagu pada 18 Desember 2020 dibarengi dengan pemutaran serentak di 18 radio dari 18 kota, juga cover serentak dari 18 musisi Indonesia. Ada pula konser musik spesial "Kisah 10 Tahun Salah Tapi Baik" yang tayang di Indonesia dan Malaysia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement