REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pangeran Harry dan Meghan Markle dikabarkan mulai lega karena bisa melunasi utang terkait renovasi rumah mereka di Inggris. Biaya renovasi rumah di Frogmore Cottage itu sebelumnya bersumber dari uang pajak warga yang dikelola Kementerian Keuangan.
"Ini merupakan langkah proaktif dan sesuatu yang ingin mereka lakukan sejak awal. Tidak ada persyaratan dari Ratu bagi mereka untuk membayar kembali uang itu tetapi penting bagi mereka untuk melakukannya, dan setelah kesepakatan Netflix mereka berada dalam posisi untuk melakukannya. Saya pikir ini momen yang cukup penting bagi mereka," kata sebuah sumber dilansir Variety, Selasa (8/9).
Keduanya akan mulai menata hidup secara mandiri. Mereka mendapatkan bayaran kontrak dengan Netflix terkait acara animasi edukatif. Konon, honornya mencapai 150 juta dolar AS atau setara Rp 2 triliun lebih.
Sebelumnya keluarga Sussex menggunakan 2,4 juta poundsterling yang bersumber dari pembayar pajak Inggris. Pasangan itu berjanji membayar kembali hutangnya selama periode waktu tertentu.
Dalam sebuah pernyataan, perwakilan keduanya mengonfirmasi bahwa mereka telah melunasi uang tersebut. Ini menyusul reaksi keras atas renovasi rumah yang mereka tinggali selama hampir setahun. Properti itu akan tetap menjadi kediaman Duke dan keluarganya di Inggris.
Sebelumnya, Harry dan Meghan menghadapi kritik besar-besaran atas proyek perbaikan mahal rumah Windsor mereka itu. Kritik sempat meluas terlebih ketika mereka mengumumkan keluar dari Inggris pada awal tahun.
Bersama Netflix, Harry-Meghan berharap dapat meniru kesuksesan Barack dan Michelle Obama dalam membuat perusahaan produksi mereka sendiri. Keduanya berencana membuat film dokumenter orisinal dan program keluarga sebagai bagian dari kesepakatan multi-tahun dengan Netflix.